Tingkatkan Kemampuan Hidup Warga Binaan, Rutan Kelas IIA Pekalongan Ajari Berwirausaha

Photo Author
- Kamis, 7 September 2023 | 12:01 WIB
Tingkatkan Kemampuan Hidup Warga Binaan, Rutan Kelas IIA Pekalongan Ajari Berwirausaha
Tingkatkan Kemampuan Hidup Warga Binaan, Rutan Kelas IIA Pekalongan Ajari Berwirausaha

VIMANEWS.ID - PEKALONGAN, Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIA Pekalongan terus berusaha meningkatkan kemampuan hidup berbagai macam bagi warga binaannya. Selain diajarkan cara menanam berbagai jenis sayuran, warga binaan juga diajarkan cara menanam cacing tanah putih. Sudah lebih dari setengah tahun, warga binaan mulai berjuang untuk menanam cacing tanah yang ditanam di wilayah Rutan setempat.

Menurut Anggit Yongki Setiawan, Kepala Rutan Kelas IIA Pekalongan, dan Eko Kurniawan, Kasubsi Bimbingan Kegiatan Rutan setempat, budidaya cacing sendiri dipilih karena perawatannya mudah dan murah. Cacing dipakan dengan sisa bahan makanan dan sayuran dari dapur Rutan setempat. Cacing tanah putih juga dijual untuk digunakan sebagai pakan ternak, ikan, obat, dan kosmetik.

Baca Juga: Padi Menguning Karena Panas Bukan Siap Panen Pengaruhi Harga Beras Terus Melejit Rp.12.500

Di sela-sela kegiatan bimbingan kerja bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIA Pekalongan, Selasa (5/9/2023), dia menyatakan, "Awalnya kita mencari bibit indukan cacingnya dari tanah di sekitar Rutan, dan medianya berupa box dan alas karung untuk menjaga kelembaban. Kemudian, media itu diberi tanah yang telah diberi nutrisi dan pupuk kompos, bantuan dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Pekalongan."

Eko mengatakan bahwa setiap botol mengandung dua jenis cacing indukan, satu betina dan satu laki-laki, yang sudah siap untuk diternakan. Setelah empat puluh hari, cacing dapat dipanen.

Dia mengatakan, "Kami memanfaatkan sisa makanan dan sayuran dari Dapur Rutan untuk pakan cacingnya sendiri."

Baca Juga: Adakan Pelatihan Kompetensi, Pemkot Pekalongan Ajak Peserta Buka Peluang Bisnis

Eko menjelaskan bahwa setelah cacing berhasil dipanen, mereka akan mempromosikan budidaya cacing di Rutan ini. Untuk saat ini, ini hanya ditujukan kepada penjual pakan ternak unggas dan pemancing untuk umpan memancing ikan. Cacing tanah ini mungkin dihargai hingga Rp65 ribu per kilogram.

Karena lokasi ini masih dalam skala kecil, kami biasanya mendapatkan hasil panen sekitar 2 hingga 4 kilogram cacing untuk sekali panen. Kami telah panen sepuluh kali sejak kami memberikan praktek budidaya cacing tanah ini kepada WBP sejak awal tahun 2023. Dia menyatakan, "Kami harap ilmu ini dapat diterapkan juga setelah para WBP ini keluar dari Rutan."

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Zamghoni

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X