Program ini dirancang untuk membentuk kemampuan praktis dalam pengolahan data, machine learning, hingga pengembangan solusi berbasis AI generatif.
Pada jalur AI Engineer, peserta menjalani pelatihan intensif selama 440 jam mencakup Python, pemodelan end-to-end, evaluasi, dan proyek penerapan nyata.
Sementara jalur Generative AI Engineer berdurasi 456 jam menekankan konsep TensorFlow, Large Language Models (LLM), prompt engineering, hingga prinsip Responsible AI.
Vikram menjelaskan, IDCamp 2025 mengusung sistem pembelajaran fleksibel berbasis proyek dengan dukungan mentor ahli agar peserta mampu belajar mandiri sekaligus memahami penerapan nyata di industri.
Kurikulum tahun ini juga diperkuat dengan bonus track seperti Cybersecurity bersama Cisco dan Automation bersama UiPath, ditambah Virtual Bootcamp untuk penyandang disabilitas serta pelatihan bagi pengajar dan jurnalis.
“Para talenta AI inilah yang akan menjadi fondasi kemandirian digital Indonesia, memperkuat ekosistem teknologi nasional, dan mendorong lahirnya nilai ekonomi baru berbasis inovasi,” tutur Vikram.
Baca Juga: Respons Cepat KAI Daop 4 Semarang, Perjalanan Kereta Api Kembali Normal dan Tepat Waktu
Pendaftaran IDCamp 2025 dibuka hingga 27 Desember 2025 melalui situs resmi https://idcamp.ioh.co.id.***