VIMANEWS.ID-TEGAL-Ratusan rumah rusak akibat tanah bergerak di Desa Padasari, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, Rabu, 9 Februari 2022 lalu.
Kasi Pelayanan Juberi mengatakan bencana tanah bergerak dan tanah longsor telah memberikan dampak kepada masyarakat.
"Sedikitnya sekitar 210 rumah rusak mulai dari ringan sampai berat. Pergerakan tanah sudah mulai dirasakan warga sejak Januari musim hujan namun belum begitu parah,” kata Juberi, Selasa (15/2/22).
Menurut Juberi bencana tanah bergerak tersebut bukan kali pertama terjadi di Desa Padasari. Peristiwa serupa pernah terjadi di tahun 1982 dan 1992.
Bencana tanah bergerak ini pernah terjadi. Dengan tingkat keparahan yang sama sampai merusak rumah,” ujarnya.
Lebih lanjut Juberi menjelaskan hingga saat ini pihak pemerintah desa belum melakukan relokasi warga yang terdampak. Mereka rata rata mengungsi ke rumah saudaranya.
Sementara itu, Muiroh (35) salah seorang warga yang menjadi korban bencana tanah bergerak mengatakan peristiwa terjadi pada malam Rabu 9 Februari 2022.
Saat itu, ia mengaku sedang tidur dan tiba tiba mendengar suara patahan dan bata rumahnya mulai berjatuhan.
"Saya terbangun karena mendengar suara retakan. Kemudian langsung mengungsi ke rumah saudara," terangnya.
Muiroh pun mengaku peristiwa serupa sudah lama sekali tidak terjadi. Ia pernah merasakan peristiwa tersebut saat masih kecil.