Hal ini menambah ketidakpastian bagi strategi City dalam meraih gelar Piala Dunia Antar Klub untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
Baca Juga: Kembali Bangkit! ASKOT PSSI Tegal Gelar Kompetisi Youth Championship U10 dan U12
Dalam upaya menuju kesuksesan, Guardiola dihadapkan pada keputusan krusial terkait strategi permainan dan pemilihan pemain terbaik untuk melibas lawan-lawan tangguh.
Sementara kembalinya De Bruyne menjadi bahan diskusi, apakah pemain ini memiliki kebugaran yang cukup untuk menjadi motor serangan City atau lebih tepatnya menjadi opsi cadangan yang berpengaruh?
Sejarah menciptakan cerita yang menarik saat City berusaha meraih gelar bergengsi ini.
Baca Juga: PSSI Resmi Bentuk Satgas Mafia Bola
Dengan skuat penuh talenta, harapan dan tekanan terletak pada pundak para pemain dan staf pelatih untuk menciptakan sejarah baru.
Namun, pertanyaan-pertanyaan mengenai kebugaran dan performa pemain kunci seperti De Bruyne, Haaland, dan Doku.
Pemain ini memberikan aura misteri yang semakin mempertebal ketegangan di sekitar pertandingan ini.
Baca Juga: Askot PSSI Tegal Gelar Sosialisasi Regulasi Kompetisi Bagi PS Dan SSB
Dalam menatap masa depan, harapan bergulir di tengah kekhawatiran.
Apakah City mampu mengatasi tantangan Urawa Red Diamonds dan akhirnya mengangkat trofi Piala Dunia Antar Klub?
Pertanyaan-pertanyaan ini menjadi fokus utama para penggemar dan pemerhati sepak bola dalam mengejar setiap perkembangan tim kesayangan mereka.
Baca Juga: Ini Kata Ketua PSSI Erick Thohir Usai Undian Piala Dunia U-17
Dengan kembalinya Kevin De Bruyne ke sesi latihan City membuka babak baru dalam perjalanan mereka menuju puncak kemenangan.