Vimanews.id-Ratusan pekerja yang tergabung dalam Serikat Buruh Billman Indonesia (SBBI) melakukan unjuk rasa di PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tegal, Senin (22/7/2024).
Aksi yang dilaksankan oleh Serikat Buruh Billman Indonesia (SBBI) tersebut menuntut sistem volume based yang diterapkan di buruh TAD Billman PLN UP 3 Tegal yang mengakibatkan gaji tidak sesuai UMK.
Peserta aksi juga menuntut kepada vendor PT Cita Contrac dalam kebijakan yang banyak merugikan buruh Billman.
Baca Juga: Bantu Kaum Dhuafa! PLN UP3 Tegal Gandeng Berbagai Pihak Gelar Khitanan Massal Gratis
"Kami juga meminta PT PLN UP3 Tegal agar menfasilitasi audensi dengan vondor yang memperkerjakan buruh Billman serta memberi penjelasan terkait sistem volume based dari target sampai besaran poin poin item pengupahan," kata Pengurus SBBI Rokhim Nurudin disela unjuk rasa.
SBBI mengeluhkan terkait upah atau gaji kurang dari UMK, sistem kerja berubah rubah, tidak ada slip gaji, bekerja tidak memilik salinan SPK, intimidasi (pengunduran diri), aksi minta jalankan kebebasan berserikat (UU Nomor 21 Τahun 2021).
Pembayaran upah bulan Februari sampai Juni di rapel 8. Aksi juga menunrut untuk ganti vendor, menolak kepimpinan Site Manager sekarang.
Baca Juga: Jelang Idul Adha! PLN UP 3 Tegal Lakukan Ini di SMK 1 Tonjong Brebes
"Kami SBBI akan melakukan aksi sampai 3 hari ber turut-turut sampai dikabulkan tuntutan kami," tegas Rokhim.
Hingga aksi diberitakan sejumlah perwakilan dari masing-masing Rayon masih berlangsung mediasi secara tertutup di Kantor PT PLN UP3 Tegal.
Artikel Terkait
PLN Peduli! Masyarakat Banyumudal Pemalang Dapat Bantuan 100 Alat Pengeras Suara
Seperti Ini Kiprah Srikandi PLN UP3 Tegal yang Jadi Motor Penggerak Suksesnya Program Listrik Gratis dan Pengembangan Kendaraan Listrik
Jelang Idul Adha! Ini yang Dilakukan PLN UP3 Tegal Dalam Menjaga Keandalan Listrik
Jelang Idul Adha! PLN UP 3 Tegal Lakukan Ini di SMK 1 Tonjong Brebes
Bantu Kaum Dhuafa! PLN UP3 Tegal Gandeng Berbagai Pihak Gelar Khitanan Massal Gratis