Vimanews.id-Mengawali tahun 2025 PLN UP3 Tegal memberikan bantuan kepada Pondok Pesantren Hidayatul Aqwam Al Faiziyyah Randudongkal Pemalang, Sabtu (4/1/2025).
Bantuan tersebut merupakan peran aktif BUMN dibidang tanggungjawab sosial kepada masyarakat khususnya dalam bidang pemberdayaan ekonomi pesantren.
Bantuan pemberdayaan ekonomi ini berupa pembuatan kandang kambing, pengadaan kambing dan program penggemukan kambing.
Baca Juga: Perintah Presiden Bahan Baku MBG Harus dari Dalam Negeri
Pimpinan Pondok Pesantren Hidayatul Aqwam Al Faiziyyah, Ustadz Muh. Syatho Alfaiz mengapresiasi langkah yang dilakukan PLN.
“Terimakasih kami kepada PLN yang sudah peduli terhadap pesantren dalam upaya menberdayakan ekonomi pesantren yang konsen di bidang usaha peternakan kambing,"kata Alfaiz.
Bantuan ini, kata Alfaiz akan dikembangkan, fasilitas yang sudah didapatkan akan kami rawat dengan baik agar bermanfaat bagi para santri dan pengembangan pesantren ke depan.
Baca Juga: Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Polres Tegal Kota Giatkan Patroli Rutin Dengan Dua Sasaran Prioritas
“ Di pesantren ini juga masih sangat mebutuhkan uluran tangan dengan semakin banyaknya santri baru yang masuk, sedangkan untuk biaya kami tidak mematok alias sukarela dan banyak santri dari golongan yatim juga yang mana perlu kami edukasikan bagaimana mengelola peternakan kambing yang hasilnya untuk santri itu juga”ujar Alfaiz
Manager PLN UP3 Tegal, Maryudin Saleh didampingi para stafnya mengatakan bantuan ini adalah amanah dari pegawai PLN melalui Yayasan Baitul Mal (YBM) disalurkan untuk mengembangkan perekonomian pesantren melalui program peternakan kambing.
“Alhamdulilah PLN melalui YBM telah memberikan bantuan yang merupakan amanah dari para pegawai untuk dipergunakan mengembangkan peternakan kambing diantaranya pembuatan kandang, pembelian indukan kambing dan penggemukan kambing” terang Maryudin
Baca Juga: Merebak di China ,Wabah HMPV Menarik Perhatian Global! Begini Imbauan Kementerian Kesehatan RI!
Lebih lanjut Maryudin menyampaikan optimis pihak Pesantren dapat mengelola dengan baik dan hasilnya dapat digunakan untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan pesantren.