Vimanews.id-Tahun 1980 HIV Aids menjadi urutan ketiga pandemi paling mematikan dalam sejarah kesehatan di dunia dan jauh lebih dahsyat dari Covid 19.
HIV Aids telah menjadi pandemi paling mematikan secara global, kasusnya hampir sama dengan Covid 19 berujung merenggut nyawa dalam sejarah kesehatan dunia.
75 juta orang dalam sejarah kesehatan dunia terinfeksi kasus HIV Aids serta 42 juta orang telah kehilangan nyawa, hal ini sama dahsyatnya dengan Covid 19.
Seiring perkembangan waktu upaya penanganan dilakukan dengan kemajuan signifikan dalam pencegahan serta pengobatan.
Baca Juga: Jaga Kesehatan Badan Dari Obesitas, Resep Ini Bisa Menjadi Lauk Program Diet Yang Oke Banget
Meski demikian HIV Aids tetap menjadi epidemi utama dengan konsekuensi yang menghancurkan.
Dalam ulasan MR.THEORY pada video unggahan akun TikTiknya, pandemi terdahsyat dalam sejarah kesehatan dunia pada urutan kedua adalah Flu Spanyol.
Pandemi pada kasus kesehatan dunia atas terjadinya wabah Flu Spanyol menyerang berbagai usia dan terutama pada kaum muda.
Dalam catatan sejarah pandemi yang disebabkan oleh Flu Spanyol ini menyebabkan 20 hingga 50 juta orang di seluruh belahan dunia meregang nyawa.
Kasus kematian pada kasus pandemi kedua mematikan di dunin ini terjadi cukup tinggi apabila dibandingkan dengan angka kematian pada perang dunia kesatu.
Wabah Flu Spanyol ini terjadi pada tahun 1918 hingga 1920 yang disebabkan oleh virus H1N1, nama Flu Spanyol diambil dari negara yang gencar memberikan kasus pandemi tersebut.
Kasus wabah Flu ini berawal dari Amerika, minimnya tenaga media beserta perlengkapannya membuat wabah cepat menyebar dan saat itu penggunaan masker juga dilakukan mirip Covid19.
Pandemi mematikan kedua yang menyebabkan liburnya pendidikan mirip Covid19 juga dikupas tuntas oleh akun TikTok @balalf pada Oktober lalu.