VIMANEWS.ID-TEGAL- Menyambut perayaan Sejit Kongco Ceng Gwan Cin Kun tahun 2574/2023, warga keturunan tionghua melakukan upacara ritual Buka Pintu Ngo Mui dan Pemasangan Bendera Lima Warna di Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal, Jumat (7/7/2023).

"Upacara ritual tersebut merupakan tradisi yang dilakukan menjelang Imlek dan perayaan acara tertentu," kata Rohaniawan Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal, Chen Li Wei.

Chen Li Wei mengatakan pada Juli 2023 ini, merupakan bulan perayaan sejit atau ulang tahun dari dewa atau Kongco Ceng Gwan Cin Kun.

"Jadi upacara ini untuk persyaratan agar sembahyang dan rangkaian acara sejit dari awal hingga selesai, berjalan dengan lancar," ujarnya.

Kongco Ceng Gwan Cin Kun, kata Chen Li Wei, bukanlah dewa tuan rumah dari Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal. Tetapi dia merupakan bagian dari tiga dewa pujaan utama.

Dia adalah dewa pelindung utama dari masyarakat distrik Tong'an dan Changtai Provinsi Fujian di Tiongkok.

"Ulang tahunnya dirayakan karena mayoritas pendiri Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal berasal dari daerah Tong'an dan Changtai,"jelas Chen Li Wei

Menurutnya, di Indonesia, altar untuk Kongco Ceng Gwan Cin Kun hanya ada dua. Pertama di Kelenteng Toa Se Bio Jakarta dan Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal.

Lebih lanjut Chen Li Wei mengatakan ada yang spesial dalam perayaan Sejit Kongco Ceng Gwan Cin Kun tahun ini yakni pementasan Gamelan Kyai Naga Mulya milik Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal yang usianya sudah ratusan tahun, sejak 1861.

Pementasan itu sudah seizin Kongco Tek Hay Cin Jin, dewa tuan rumah Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal. Gamelan pusaka itu terakhir dipentaskan 6 tahun lalu, pada 2017.

"Untuk sejit tahun ini, kongco berkenan mengeluarkan Gamelan Kyai Naga Mulya. Lagu-lagunya sudah dipilih oleh kongco, total 15 judul lagu," pungkasnya.