kota-tegal

Wamenkop RI Isi Kuliah Umum Dalam Rangka Dies Natalis Ke 23 Politeknik Harapan Bersama Tegal

Jumat, 20 Juni 2025 | 18:33 WIB
Menteri Koperasi RI Ferry Juliantono Saat Menghadiri Kuliah Umum Politeknik Harber Tegal (Dok/Vimanews.id)

 

Vimanews.id-Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) Tegal menggelar kuliah umum dengan tema "Bangkit Ekonomi Rakyat, Bangkit Koperasi Indonesia".

Kuliah Umum tersebut digelar dalam rangka Dies Natalis Ke 23 Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) Tegal di Aula Kampus, Jumat (20/6/2025).

Hadir dalam Kuliah Umum Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Republik Indonesia, Ferry Juliantono, Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Harapan Bersama (YPHB), Sudirman Said, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono dan Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma 

Baca Juga: Keberhasilan Koperasi Merah Putih Desa, Sudirman Said: Bergantung Kekuatan Managemen dan Kesiapan Sumber Daya Manusia

Kemudian hadir juga ratusan mahasiswa, dosen, Dinas Koperasi Kota/Kabupaten beserta Koperasi di wilayah Kota Tegal, Kabupaten Tegal, Kabupaten Brebes, dan Kabupaten Pemalang.

Sebelum memberikan kuliah umum, Wamenkop Ferry Juliantono mengunjungi stand pameran produk unggul dari seluruh program studi yang ada di Poltek Harber.

Ferry Juliantono mengapresiasi produk vokasi yang dihasilkan oleh mahasiswa Poltek Harber.  Salah satu yang diapresiasi adalah karya mahasiswa program studi Teknik Informatika berupa aplikasi yang mendukung kemajuan koperasi.

Baca Juga: Gelar Aksi Protes Kebijakan ODOL, Sopir Truk di Brebes Lakukan Sweeping di Jalur Nasional

Dalam kuliah umum, Ferry Juliantono menjelaskan bahwa dasar program pembentukan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di seluruh Indonesia adalah cita-cita Presiden Prabowo untuk meneruskan perjuangan sang kakek.

Margono Djojohadikusumo, kakek dari Presiden Prabowo telah meletakkan dasar pondasi sistem ekonomi Kerakyatan dan Pancasila yaitu koperasi.

Wamenkop Ferry yang juga selaku Koordinator Ketua Pelaksana Harian Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Desa atau Kelurahan Merah Putih mengatakan keberadaan koperasi menjadi alat untuk mengembalikan nilai-nilai ekonomi kerakyatan yang saat ini dilemahkan oleh arus globalisasi.

Baca Juga: OJK Tegal Gelar Pleno TPKAD Bersama Seluruh Kepala Daerah Se Eks Karesidenan Pekalongan

Sehingga, sambungnya campur tangan pemerintah menjadi semakin terbatas lantaran masalah ekonomi mayoritas dijalankan oleh mekanisme pasar bebas.

Halaman:

Tags

Terkini