Mereka adalah Dra. Nany Lestari, M.M., Kepala DLH dengan 40 tahun pengabdian, dan Ir. Eko Setyawan, MUM., dari Disperkim selama 29 tahun.
“Dedikasi panjang itu menjadi teladan bagi ASN muda untuk terus berkarya. Purna tugas bukan akhir, tapi awal babak baru,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan bahwa semangat kebersamaan harus terus dijaga meski sudah tak lagi aktif di pemerintahan. “Kita tetap seduluran.”
Sementara itu, Kabag Barang dan Jasa Setda Kota Tegal, Anita Setyaningsih, menyebut Rakor PKP memperkuat koordinasi antarinstansi.
Baca Juga: Wujud Sinergi TNI dan Pemkab Pemalang, TMMD Tahap IV Dimulai di Desa Sukorejo
“Harapannya, pelaksanaan APBD di tiap OPD bisa berjalan terarah, efisien, dan sesuai target pembangunan daerah,” katanya.
Rakor PKP II Tahun 2025 diharapkan menjadi momentum memperbaiki pola kerja dan memperkuat kinerja kolektif perangkat daerah.
Sekda Kota Tegal bersama Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Joko Sukur Baharudin, memimpin paparan kinerja program OPD.
Baca Juga: 2.000 KPM Kabupaten Brebes Dapat Pelatihan UMKM, Kemensos Dorong Ekonomi Mandiri
Plt. Kepala DPUPR, Heru Prasetya, memaparkan penggunaan E-Catalog versi 6 serta strategi sukses mini kompetisi pengadaan.
Plt. Kepala Disdikbud, M. Ismail Fahmi, juga menyampaikan progres peningkatan mutu pendidikan dan penguatan kompetensi guru.
Dengan Rakor ini, Pemkot Tegal menegaskan komitmen mempercepat pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan daya saing kota.***