Hana sebenarnya mengandung Maryam Saat memasuki usia menopaus atau kondisi dimana perempuan sudah tak bisa lagi mengandung dalam dunia medis.
Namun tak ada yang tak mungkin bagi Allah SWT. Maryam pun lahir dengan sehat.
Bicara soal Hannahberdasarkan penjelasan lbnu Katsir dalam bidaya Wan Nihayah Hannah memiliki saudara perempuan bernama Isah yang menikah dengan Nabi Zakaria AS.
Baca Juga: Tak Hanya Membelah Lautan, Inilah Mukjizat Lain Tongkat Nabi Musa
Dari pernikahan tersebut lahirlah nabi Yahya AS maka berarti Maryam adalah sepuhu Nabi Yahya AS.
Keluarga Imran hidup di masa bangsa Romawi menjadi penguasa saat itu, mereka hidup di antara banyaknya para penyembah berhala di masa itu juga Bani lsrael.
Sudah melenceng jauh dari ajaran Nab Musa alaih salam yang masih teguh pada pendiriannya adalah Nabi Zakaria AS.
Baca Juga: Islam Sangat Menjaga Seorang Perempuan, Ini Penjelasan Ustadz Hanan Attaki
Bersama Imran hanya merekalah yang setia beribadah di Baitul Maqdis.
Imran yang taat beribadah sayangnya tak bisa melihat proses kelahiran anaknya karena lebih dulu dipanggil Allah SWT.
Tinggallah Hana yang terus merawat janinnya dengan baik. Setelah ditinggal mati suaminya Hana pun memilih hijrah ke tempat Nabi Zakaria AS.
Baca Juga: Diawali Dua Lafadz Ini Doamu Akan Cepat Terkabul
Sebelum pergi beliau berdiri di depan Mihrab sambil mengucapkan nazarnya kepada Allah SWT.
Ya Tuhanku Sesungguhnya aku menazarkan kepada engkau anak yang ada dalam kandunganku untuk menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat di Baitul Maqdis.
Karena itu terimalah Nazar dariku sesungguhnya Engkaulah Tuhan yang maha mendengar lagi maha mengetahui.