Pernyataan itu jelas menegaskan sikap plin-plan STY, serta memanipulasi fakta karena saat membentuk tim tersebut, STY punya wewenang penuh memilih siapa saja pemain yang masuk skuad.
Sontak pernyataan itu kian menegaskan bahwa kualitas STY tidak seistimewa seperti dalam gambaran pecinta sepakbola nasional.
Dirinya tidak mempu menjadikan timnas pilihannya itu, yang mayoritas dihuni para pemain di bawah usia 22 tahun, menjadi tim yang tangguh di ASEAN Cup.
Baca Juga: Terbukti Maling Uang di Kasus Timah, Harvey Moeis Suami Artis Sandra Dewi Divonis 6,5 Tahun Penjara
Apalagi selama ASEAN Cup, STY mencoreng catatan timnas, yakni tidak pernah menang bermain di kandang sendiri. Timnas hanya mampu bermain imbang, 3-3 melawan Laos dan kalah, 0-1 dari Filipina, yang merupakan kemenangan pertama negara itu di kandang Indonesia.
Buntut kegagalan di ASEAN Cup itu, kini peringkat Indonesia di FIFA kembali turun.
Bahkan sudah tiga kali STY menukangi Timnas di turnamen sepakbola Asia Tenggara ini, hasilnya terus menurun.
Baca Juga: Demi Viral Cowok Di Sulawesi Selatan Ini Minta Maaf Usai Sebar Hoax Uang Palsu
Timnas menjadi runner up di tahun 2020, lalu semifinal di tahun 2022, dan tahun 2024, mentok di fase grup.
Atas alasan itu, sudah saatnya PSSI melakukan evaluasi total terhadap STY.
Jika STY tidak lagi istimewa dan hanya mengandalkan propaganda agensinya untuk galang dukungan melalui sosial media agar mendapat simpati dari pecinta sepakbola Indonesia, meskipun tanpa memberikan prestasi, maka ini waktunya Timnas harus punya pelatih baru.
Artikel Terkait
Sambil Menikmati Sejuknya Kota Malang, Begini Serunya Jambore Sepeda Lipat Nasional XIII
Oxford United Dikabarkan Incar Ole Romeny Dan Siap Bayar Mahal Pemain yang Akan Dinaturalisasi Indonesia
Dipastikan Tak Ikut Bela Timnas Indonesia, Seperti Ini Cedera yang Dialami Justin Hubner Usai Bermain di Tim Kelompok Umur Wolves!
Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Begini Komentar Coach Justin Atas Kekalahan Tim Garuda Muda
Usai Tampil dengan 12 Pemain saat Laga Kontra Barito Putera di Liga 1 Indonesia, PSM Makassar Siap Siap Dapat Hukuman Ini