business

Menjelang Nataru, KAIS Periksa Ketahanan Jalur di Daop 4 Semarang dan Pastikan Operasional Siap

Rabu, 3 Desember 2025 | 20:31 WIB
Jelang angkutan Nataru, KAI pastikan keandalan prasarana dan pelayanan (Dok/Humas PT KAI Daop 4 Semarang)

 

Vimanews.id-Menjelang Angkutan Natal (Nataru) 2025/2026 KAI Daop 4 Semarang memperkuat deteksi dini risiko dengan menjalankan inspeksi menyeluruh menggunakan Kereta Api Inspeksi (KAIS)

Inspeksi KAIS dilakukan sebagai langkah strategis untuk mengidentifikasi potensi gangguan lintas, sarana, dan fasilitas sebelum puncak Angkutan Nataru 2025/2026

Melalui pemantauan langsung di jalur utara, KAI memastikan seluruh titik rawan, jalur padat, dan fasilitas penumpang terpantau aman menyambut Angkutan Nataru.

Baca Juga: Satresnarkoba Tegal Kota Gerebek Rumah di Margadana, Amankan 1.510 Obat Keras Siap Edar

Kegiatan inspeksi ini melibatkan jajaran Komisaris dan Direksi KAI, yang meninjau kesiapan jalur di wilayah Daop 4 Semarang dengan pendampingan KNKT.

Sinergi kedua lembaga tersebut memperkuat proses penilaian lapangan, memastikan seluruh prosedur keselamatan berjalan sesuai standar nasional perkeretaapian.

Manager Humas Daop 4 Semarang Franoto Wibowo menyebut inspeksi ini menjadi bagian penting untuk memastikan kesiapan operasi menghadapi lonjakan perjalanan.

Baca Juga: Gadis Dedy Yon Pimpin TP PKK Kota Tegal 2025–2030 dengan Fokus Penguatan Layanan dan Identitas Daerah

"KAIS memungkinkan jajaran Direksi menilai kondisi lintas, kekuatan struktur jalur, hingga kesiapan perangkat persinyalan secara real time selama perjalanan," ujarnya.

Selama perlintasan di Daop 4, rombongan KAIS turut berhenti di Stasiun Tegal, Semarang Tawang, dan Cepu untuk meninjau fasilitas pelayanan penumpang.

Setiap titik inspeksi memuat pengecekan ruang tunggu, fasilitas disabilitas, kebersihan area, serta kelengkapan sarana pendukung kenyamanan pelanggan.

Baca Juga: Agus Dwi Sulistyantono: Peringatan Disabilitas di Tegal Harus Jadi Aksi Nyata, Bukan Seremonial

Selain pemeriksaan prasarana, jajaran Komisaris dan Direksi memberikan pembinaan kepada petugas lapangan untuk meningkatkan disiplin dan respons cepat gangguan.

Halaman:

Tags

Terkini