hukum-kriminal

Diduga Ditembak, Seorang Warga Desa Pedeslohor Tegal Tewas

Rabu, 31 Agustus 2022 | 22:48 WIB

VIMANEWS.ID-TEGAL-Warga Desa Pedes Lohor, RT 21 RW 05, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, digegerkan dengan peristiwa yang menimpa Casbari (40), yang diduga menjadi korban penembakan, Selasa 30 Agustus 2022 malam.

Casbari sempat berusaha menyelamatkan diri dengan meminta bantuan ke rumah tetangga, tapi nyawanya tidak bisa terselamatkan.

Korban meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit.

Keterangan dari warga, MS (38), kejadian bermula pada Selasa 30 Agustus 2022 pukul 23.00 wib, korban meminta tolong kepada tetangga. Saat itu, kondisi korban bersimbah darah di bagian kepala.

"Korban pada pukul 23.00 WIB lari dari rumah menuju rumah saya dengan kondisi bersimbah darah. Dia memegangi bagian kepala belakang yang terus mengucurkan darah segar," ujar MS kepada wartawan, Rabu (31/8/2022).

Korban lalu dibawa ke klinik Pagiyanten, lantaran klinik tersebut tidak sanggup menangani korban yang terluka serius dikepala, korban langsung di bawa ke rumah sakit RSI PKU Muhammadiyah Tegal.

MS menjelaskan, korban sempat ditanya oleh tetangga tentang siapa yang sudah melakukan penembakan yang diduga adalah adiknya sendiri.

"Sebelum dilarikan ke rumah sakit, korban sempat bilang yang nembak itu adiknya, sama pak lurah juga bilang begitu," katanya.

Korban yang kesehariannya berjualan nasi goreng di Bogor itu, lanjut MS, baru menjajakan kaki dirumah selama 3 hari.

"Biasanya rumah itu kosong dan sepi karena korban berdagang nasi goreng di Bogor, namun korban baru pulang baru 3 hari ini dan sempat ikut selamatan di tetangga setempat," terangnya

Menurut MS tetangga lain sempat mendengar saat kejadian suara tembak, namun mereka menyangka itu hanya suara petasan atau diesel.

"Jadi mereka tidak sempat keluar dan adiknya tidak sempat ditemukan setelah kejadian,” ujar MS.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Tegal, AKP Vonny Farizky menjelaskan, sekitar pukul 23.00 WIB malam pada Selasa 30 Agustus 2022, korban saat keluar rumah dan memegang kepala setelah saksi mendengar adanya suara letusan.

"Korban keluar dari rumah memegang kepala setelah saksi mendengar ada bunyi letusan tembakan. Kepala korban terluka dan langsung dilihat oleh saksi. Saksi menanyakan siapa yang melakukan penembakan. Ada penyebutan (nama pelaku), ini sedang kami dalami," jelas Vonny.

Kemudian, kata Vonny, korban dilarikan ke RSI PKU Muhammadiyah Tegal untuk ditangani lebih lanjut.

Sedangkan untuk menetapkan tersangka, sambung Vonny, pihaknya sedang mendalami dan mencari informasi lebih lanjut.

"Anggota juga sudah melakukan olah TKP disertai dengan cukupnya mencari alat bukti, doakan semoga pelaku cepat tertangkap,” ungkapnya.

Vonny menyebut, adapun luka yang sudah di periksa dari labfor yakni pada kepala bagian belakang. "Ada luka tembakan dan kami sedang mendalami jenis senjata api nya apa dan amunisinya jenis apa,”jelas Vonny.

Menurutnya, korban sehari-hari hidupnya sendirian dan keluarganya sedang berada di Bogor. "Korban dinyatakan meninggal pukul 04.00 Wib dini hari,” pungkasnya.

Tags

Terkini