VIMANEWS.ID-BREBES-Usai dilakukan autopsi oleh Tim DVI Polda Jateng, jenazah pasangan suami-isteri, YR Subiyanto (72) dan MG Sukartinah (68) yang ditemukan tewas mengenaskan di dalam kamar tidurnya, pada Jumat (30/06/2023) kemarin, dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan di Kabupaten Kulonprogo DIY.
Nampak, keluarga dan kerabat korban, termasuk anak dan cucunya, datang ke kamar jenazah RSUD Brebes, pada Sabtu (01/07/2023) dinihari, untuk menjemput kedua jenazah tersebut.
Salah satu cucu korban, nampak menangis histeris dan mengamuk tidak menerima atas kematian kakek dan neneknya secara tragis. Beruntung, pihak keluarga dan polisi berhasil meredamkan emosi yang bersangkutan.
Kristina, salah satu keponakan korban mengaku kaget atas kematian pakdek dan budeknya. Pasalnya, dirinya yang datang dari Jogja, sempat ketemu keduanya dirumah korban, pada Kamis (29/06/23) lalu. Kemudian dirinya pamit ke saudaranya yang lain, untuk menghadiri hajatan dan menginap.
"Saya biasanya kalau ke Sirampog, nginap ditempat budek. Tapi karena ada saudara yang hajatan, saya nginap dirumah saudara yang lagi ada hajatan," katanya.
Selama ini, kedua almarhum tinggal berdua dirumahnya yang ada di Desa Mendala Kecamatan Sirampog. Meski, sudah pensiun sebagai guru, keduanya lebih memilih tinggal di Sirampog ketimbang pulang ke daerah asal di Kulonprogo.
Sedangkan empat anaknya ada di Jogja. Disini ada saudara, yakni adik korban dan keluarganya, yang kebetulan rumahnya berada dibelakang rumah korban.
"Pakdek dan budek (korban), dikenal baik sama saudara maupun tetangganya. Soal ada masalah atau tidak, saya tidak tahu persis," ungkapnya.
Menggunakan ambulan milik sebuah gereja di Purwokerto, kedua jenazah dibawa ke Kulonprogo untuk dimakamkan.
Sementara kasus kematian pasangan suami-isteri ini masih dalam penyelidikan polisi. Sejumlah kerabat korban, sempat dibawa ke Mapolres Brebes untuk dimintai keterangan.