Vimanews.id-Menteri Pertanian (Mentan RI) Andi Amran Sulaiman mendapat aduan petani bawang merah saat berkunjung ke Kabupaten Brebes Jawa Tengah.
Para petani bawang merah itu, mengadu soal toko pengecer pupuk nakal Kepada Menteri Pertanian, Rabu (3/1/2024) sore.
Menurut para petani bawang merah, pupuk subsidi yang semestinya dijual dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp 119 ribu per 50 kilogram, justru dijual sebesar Rp 150 ribu.
Salah satu di antaranya disampaikan oleh petaani bawang merah Muhammad Firman, dari Desa Glonggong.
Dia bercerita bahwa harga pupuk subsidi seharga Rp 150 ribu per karung meskipun memakai kartu tani.
Saat ditanya,dia menjawab toko pengecernya bernama Sumber Rezeki.
Baca Juga: Bisa Tekan Biaya Produksi Hingga Segini, Ribuan Petani Terima Bantuan Pompa Air BBG
"Masalah harga. Harganya kalau yang pakai kartu tani itu Rp 150 ribu," ujarnya, Rabu (3/1/2024) sore.
Demikian halnya yang disampaikan oleh Abdul Syukur.
Dia mengatakan, hampir semua toko ikut memainkan harga.
Baca Juga: Kehadiran Janda Pirang Bikin Petani Bawang Merah Di Brebes Menjerit, Ini Sebabnya
"Hampir semua toko bermain," ungkapnya di depan Mentan.
Menanggapi hal itu, Mentan RI Andi Amran Sulaiman, meminta bawahannya untuk mengecek toko pengecer hingga distributor yang memainkan harga pupuk melebihi HET.
Artikel Terkait
Petani Di Pantura Kabupaten Tegal Keluhkan Kesulitan Dapatkan Pupuk
Tidak Peduli Kemarau, Sejumlah Petani Di Kabupaten Tegal Paksa Tanam Padi Dengan Sistem Ini
Kehadiran Janda Pirang Bikin Petani Bawang Merah Di Brebes Menjerit, Ini Sebabnya
Bisa Tekan Biaya Produksi Hingga Segini, Ribuan Petani Terima Bantuan Pompa Air BBG
Sulit Mendapatkan Pupuk Bersubsidi Sesuai Kebutuhan, Petani di Kabupaten Brebes Minta Penghapusan....