Bahtiar Ajak Forkopimda Jadi Motor Daerah Ramah Investasi dan Jaga Stabilitas Sosial Politik

Vimanews.id-Kemendagri menegaskan pentingnya kolaborasi Forkopimda untuk memperkuat iklim investasi di daerah. Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum, Bahtiar, menyebut bahwa perubahan cara pandang dan pola kerja menjadi kunci membangun kepercayaan investor.

Dalam Rapat Koordinasi Dukungan Stabilitas Sosial Politik di Brebes, Kamis (13/11/2025), ia menekankan bahwa iklim investasi yang sehat lahir dari sinergi lintas sektor, bukan dari kebijakan yang kaku atau pendekatan lama yang justru menghambat pertumbuhan ekonomi.

Bahtiar menambahkan, iklim investasi tidak akan berkembang tanpa kepastian dan keamanan di daerah.

Baca Juga: Satresnarkoba Polres Tegal Kota Tangkap Dua Pengedar Sabu di Tegal Timur, Sita 87,66 Gram

“Masih ada investor yang sudah berkomitmen menanam modal tapi justru terganggu oleh oknum. Ini harus dihentikan. Kita harus berubah,” ujarnya tegas.

Ia menilai investasi merupakan solusi utama dalam meningkatkan pendapatan per kapita nasional.

Ketergantungan terhadap APBN dinilai tidak cukup kuat untuk mendorong percepatan ekonomi daerah, sehingga daerah harus membuka ruang bagi inovasi dan kemitraan dengan dunia usaha.

Baca Juga: TPA Bokong Semar Jadi Simbol Transformasi Kota Tegal Menuju Zero Waste 2029 dan Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan

Selain perubahan sikap, Bahtiar mengingatkan pentingnya deteksi dini terhadap potensi gangguan sosial politik.

Ia menyoroti masih adanya 14 kabupaten/kota di Jawa Tengah yang sempat dilanda aksi anarkis pada Agustus lalu, dan menegaskan perlunya langkah antisipatif.

Rakor diikuti seluruh kepala daerah dan unsur Forkopimda se-Jawa Tengah, termasuk Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono, yang menyatakan komitmennya menjaga stabilitas dan menciptakan lingkungan investasi yang kondusif bagi semua pihak.

Baca Juga: TPA Bokong Semar Jadi Simbol Transformasi Kota Tegal Menuju Zero Waste 2029 dan Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan

Kepala Kesbangpol Kota Tegal, Budi Saptaji, menambahkan bahwa Forkopimda Tegal terus memperkuat kolaborasi lintas elemen.