Vimanews.id-Kelompok masyarakat yang mengatasnamakan Gertak (Gerakan Kotak Kosong) menggelar sosialisasi nomor 2 yang tak lain adalah kotak kosong.
Gertak melakukan sosialisasi kotak kosong di masa kampanye di tengah permukiman warga di Desa Banjaranyar, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Selasa (1/10/2024).
Gerakan pemenangan kotak kosong masif terjadi seiring munculnya pasangan calon tunggal di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Brebes Tahun 2024.
Baca Juga: KPU Nyatakan Berkas Paslon Tunggal di Pilkada Brebes Penuhi Syarat
Diketahui, paslon tunggal Paramitha Widya Kusuma dan Wurja diusung 11 partai politik, dengan 9 partai di antaranya memiliki seluruh kursi DPRD Brebes yang berjumlah 50 kusi.
Pasangan Mitha-Wurja mendapat nomor urut 1 dengan posisi sebelah kiri di surat suara. Sedangkan nomor urut 2 berada di sebelah kanan dengan kotak kosong atau kolom kosong tidak bergambar.
"Demokrasi harus benar-benar ditegakkan. Kalau calon minimal ada dua kan bisa adu gagasan. Jangan seperti memilih kucing dalam karung. Bareng bareng kita sepakat untuk memenangkan kotak kosong,"ujar nKoordinator Gertak Brebes, Slamet Maryoko.
Baca Juga: KPU Nyatakan Berkas Paslon Tunggal di Pilkada Brebes Penuhi Syarat
Memilih kotak kosong, kata Slamet juga adalah hak yang juga dijamin undang-undang dan difasilitasi negara.
Masyarakat tak perlu ragu mencoblos kotak kosong jika memang tidak bisa menjatuhkan pilihannya kepada paslon tunggal.
Artikel Terkait
Ratusan Anggota PPS Pilkada Serentak 2024 Dilantik! Berikut Penjelasan Ketua KPU Kabupaten Brebes
Pakai Blengong yang Bernama Ki Adem dan Nyi Ayem, KPU Kabupaten Brebes Luncurkan Maskot Pilkada 2024
Pilkada Serentak 2024! DPD PAN Kabupaten Brebes Gelar Uji Kepatutan dan Kelayakan Bacabup, Ini Tujuannya
Wakil Ketua DPD PSI Brebes Bantah Dukung PDI Perjuangan di Pilkada Brebes 2024, Ini Sebabnya
KPU Nyatakan Berkas Paslon Tunggal di Pilkada Brebes Penuhi Syarat