Vimanews.id-Seorang siswi kelas VII SMP Ihsaniyah Kota Tegal diduga memgalami kasus perundungan dari teman dan wali kelas hingga tidak mau berangkat sekolah.
Gunawan orang tua siswi kepada Vimanews.id menceritakan kejadian perundungan berawal saat di kelas siswa mengumpulkan iuran untuk kegiatan out bound.
"Kemudian uang yang telah terkumpul sejumlah Rp1.950.000 pada bendahara yang juga siswi hilang dan tanpa bukti teman beserta wali kelas menuduh dan melakukan perundungan terhadap anaknya,"jelas Gunawan, Senin (16/10/2023).
Baca Juga: Marak Kasus Bullying atau Perundungan , Ini Kata Ketua Ikasma Tegal
Karena merasa tidak mengambil,kata Gunawan anaknya pun tak mau mengakui perbuatan tersebut, namun anaknya terus mendapat perundungan dari teman temanya dan tekanan dengan nada keras dari wali kelas
"Anak saya terpaksa mengaku karena ketakutan dibentak oleh wali kelas. Bahkan wali kelas tersebut sampai mengebrak meja," ujar Gunawan.
Pasca kejadian tersebut, lanjut Gunawan, anaknya tersebut menjadi trauma dan berteriak teriak histeris saat melihat seragam sekolahnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Ihsaniyah enggan untuk di konfirmasi sejumlah wartawan.
" Ini rumah saya, saya berhak menolak di wawancara," tandasnya.