Vimanews.id -Kepala Puskesmas Kaligangsa Kecamatan Margadana Kota Tegal tahun 2021-2022 dr Ifo menampik adanya pemeriksaan terhadap empat pegawai puskesmas setempat oleh Kejaksaan Negeri Tegal.
Pemeriksaan terhadap empat pegawai puskesmas Kaligangsa oleh Kejaksaan tersebut terkait adanya laporan dugaan kasus pemotongan dana TPP dan insentif tahun 2021-2022.
"Tidak ada pemeriksaan pegawai puskesmas oleh kejaksaan. Juga tidak ada pemotongan TPP," kata dr Ifo yang pernah menjabat sebagai Kepala Puskesmas Kaligangsa Kota Tegal 2021-2022 tersebut, Kamis (2/11/2023).
Saat ditemui pada HUT ke 96 RSUD Kardinah, kepada sejumlah wartawan yang mewawancarainya Ifo berulangkali menegaskan bahwa semuanya tidak ada masalah baik soal TPP ataupun insentif.
Terpisah dari informasi yang didapat Vimanews.id dari berbagai sumber bahwa ada empat Pegawai Puskesmas Kaligangsa Margadana Kota Tegal, kini tengah diperiksa Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat.
Pemeriksaan ini, terkait dugaan pemotongan dana Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Baca Juga: Ini yang Dilakukan Kejaksaan Negeri Kota Tegal dengan PWI dalam Menjalin Sinergitas
Sebelumnya pada, Rabu (1/11/2023) sore melalui pesan WhasApp Kasi Intel Kejari Kota Tegal Ariefulloh membenarkan adanya pemeriksaan terhadap sejumlah pegawai Puskesmas Kaligangsa.
"Iya benar ada pemeriksaan terhadap sejumlah pegawai puskesmas Kaligangsa," ujarnya singkat.
Namun menurut Arief, ia saat ini belum bisa menyampaikan banyak karena pihaknya masih melakukan pengumpulan data.