Unik! Kampung di Madiun Ini Dapat Sinar Matahari Hanya 5 Jam Sehari

Vimanews.id-Sebuah perkampungan yang berada di gunung Wilis, Kecamatan Kare Kabupaten Madiun, Jawa Timur memiliki keunikan tersendiri dibandingkan kampung lainnya di Indonesia. 

Lokasinya yang terpencil dan berada di dasar lembah, membuat kampung yang dinamai Kertoembo ini, setiap harinya hanya mendapat sinar matahari selama 5 jam saja.

Di lansir Vimanews.id dari kanal You Tube Lingkaran Hitam, kampung Kertoembo merupakan kampung terkecil di Madiun yang dihuni oleh empat KK saja.

Baca Juga: Nggak Main Main! Gibran Rakabuming Gandeng Dua Tokoh Jawa Timur Ini Sebagai Jubir Pilpres 2024, Begini Kata Emil Dardak

Sinar matahari di Kertoembo terbilang sangat langka, karena masyarakat hanya dapat merasakan sinar matahari dari pukul 10.00-15.00 sore atau 5 jam saja.

Hal ini dikarenakan lokasi kampung Kertoembo berada di dasar lembah dan di tengah hutan gunung Wilis yang mengakibatkan matahari susah menembus hingga ke kampung. 

Lokasi Kertoembo berada di PT. Perkebunan Kopi Kondangan, Kare Madiun. 

Jawa Baca Juga: Ini Hasil Ungkap Kasus Sinergi Pertamina dengan Aparat Hukum di Jawa Timur

Oleh karena berada di pelosok, kampung Kertoembo jarang terdengar oleh sebagian masyarakat. 

 Meski memiliki waktu siang atau paparan sinar matahari yang cukup singkat, keindahan alam di kampung tersebut dapat memanjakan mata. 

Suasana di Kertoembo sangatlah asri dan menyejukkan.

Baca Juga: Lima Nama Desa Unik Di Jawa Timur, Nomer 2 Jangan Ngeres!!

Kampung Kertoembo yang berbatasan dengan kampung lain, seperti kampung Banaran, Jadri dan Serang. 

Bangunan rumah di kampung Kertoembo didominasi dengan bahan kayu dan triplek.