Siap Sambut Desember, Dari Malam Para Jahanam Hingga Kereta Berdarah Siap Bikin Kamu Menikmati Keseruan Film Horor Dan Alamat Susah Tidur!

Vimanews.id-Tidak lama lagi bulan berganti, november berakhir dan masuk ke bulan Desember dengan sejumlah film horor yang siap tayang di bioskop.

Di bulan Desember sejumlah film horor siap kamu tonton di bioskop ini alamat bikin kamu susah untuk tidur nyenyak karena seremnya tingkat propinsi.

Tayang film horor di bulan Desember ini bisa kamu jadikan list tontotan asyik menyeramkan di bioskop bersama sahabat maupun orang sekampung.

Baca Juga: 10 Weton Ini Diprediksi Akan Mengalami Keberuntungan di Desember 2023, Apakah Salah Satunya Weton Kalian?

Akun TikTok @stevany.mora si ahli dalam mereview film menginfokan bahwa sejumlah film horor siap tayang di Desember berikut ini.

Dalam video berdurasi 1 menit 38 detik itu Stevany.mora REVIEW FILM menceritakan rangkuman dari film horor yang siap tayang di bioskop pada bulan Desember.

Film pertama berjudul MALAM PARA JAHANAM dengan bintang utama Harris Vriza dan Aghniny Haque mengisahkan sebuah desa yang dilanda balas dendam ratusan roh jahat.

Baca Juga: Seperti Apakah Seramnya Film Horor Malam Jahanam? Simak Sekilas Ceritanya

Perlakuan roh jahat dalam alur cerita film horor tersebut akan berlangsung selama 3 hari pada setiap tahunnya, film karya Indra Gunawan akan tayang di bioskop pada 7 Desember.

Film kedua berjudul SIKSA NERAKA yang diproduseri oleh Dheeraj Kalwani dan mengangkat kisah dari komik jadul yang mengisahkan orang-orang harus menghadapi hukuman akhirat akibat ulah mereka di dunia.

Film yang menggambarkan siksa akhirat akibat ulah buruk dan kejahatan manusia di dunia akan tayang di bioskop pada 14 Desember.

Film horor lainnya berjudul MUNKAR yang akan tayang pada 21 Desember mengangkat kisah dari Herlina seorang perempuan muda dan menjadi sosok legenda urban di Lamongan Jawa timur.

Baca Juga: Seram dan Mencekam, Film Horor Lampir Akan Tayang Akhir Tahun

Herlina merupakan seorang santri di salah satu pondok pesantren dan menjadi sasaran perundungan teman-temannya, bukannya menangis ia malah tertawa.