Program Makan Bergizi Gratis akan Dorong Permintaan Baru Hasil Tani Lokal dan Membuka Lapangan Kerja

Photo Author
- Senin, 30 Desember 2024 | 21:04 WIB
Rachmat Pambudi saat pembukaan Musrenbangnas (Istimewa)
Rachmat Pambudi saat pembukaan Musrenbangnas (Istimewa)

 

Vimanews.id-Menteri Bappenas Rachmat Pambudy optimistis program Makan Bergizi Gratis akan mendorong permintaan hasil pertanian lokal yang akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Rachmat Pambudy dalam kata sambutannya pada acara Musrenbangnas (Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional) RPJMN 2025-2029, di Bappenas, Jakarta, Senin (30/12/2024).

Menurut Rachmat Pambudy program Makan Bergizi Gratis tidak hanya berdampak pada pemenuhan gizi pada anak-anak di sekolah dan ibu hamil semata. 

Baca Juga: Sentil Vonis Rendah Kasus Korupsi Ratusan Triliun, Prabowo Minta Jaksa Agung Banding

Akan tetapi juga akan mendorong permintaan baru terhadap hasil pertanian.

“Program makan bergizi akan mendorong permintaan baru terhadap hasil pertanian, pangan dan lapangan kerja, sarana dan prasarana logistik, dan permintaan ini akan menumbuhkan desa swasembada pangan, energi, serta air yang bersinergi dengan pengembangan hutan sebagai cadangan pangan, energi, dan air,” ujarny

Program Makan Bergizi Gratis juga disebut Rachmat akan ikut meningkatkan kesejahteraan masyarakat luas dan akan menciptakan lapangan pekerjaan yang baru hingga pertumbuhan ekonomi kisaran 0,86 persen di awal tahun pertama RPJMN.

Baca Juga: Prediksi Zodiak Capricorn di 2025! Seperti Ini Karier, Keuangan, Kesehatan, Asmara

“Program ini tidak hanya memenuhi gizi ibu hamil, balita dan anak sekolah, tapi juga mendorong prestasi dan partisipasi siswa.

PSN ini akan meningkatkan kejahteraan masyarakat luas, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 0,86% di tahun pertama RPJMN,” tutur Rahmat.

Lebih lanjut Rachmat mengatakan program ini pun ltermasuk salah satu Big Push Strategy yang akan dapat langsung dirasakan manfaatnya dan mendorong pertumbuhan ekonomi secara signifikan.

Baca Juga: Jelang Malam Tahun Baru! KAI Daop 4 Semarang Imbau Penumpang Berangkat Ke Stasiun Lebih Awal dari Jam Keberangkatan

“Ini adalah contoh Big Push Strategy yang langsung bisa dilaksanakan karena agregat demand yang besar diminta akan menimbulkan supply juga yang besar. Jadi, demand create supply ini akan menjadi dorongan pertumbuhan ekonomi yang luar biasa,” kata Menbappenas

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosvitarini

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X