publik

Kepala Kemenag Kota Tegal Hadiri Halal Bi Halal Sekolah Terminal

Jumat, 27 Mei 2022 | 15:22 WIB

Sebagai warga negara, siswa belajar di Sekolah Terminal TBM-PKBM Sakila Kerti Kota Tegal harus mendapatkan layanan yang sama di bidang pendidikan, termasuk juga meningkatkan kapasitas ilmu agama.

Hal tersebut disampaikan Kepala Kementerian Agama Kota Tegal Fathul Himam, usai memberikan tauziah dalam Halal Bi Halal yang digelar Sekolah Terminal TBM-PKBM Sakila Kerti Kota Tegal, Jumat (27/5/2022) siang.

Peningkatan kapasitas ilmu agama, kata Fathul harus diberikan kepada siswa belajar terminal supaya mereka juga bisa mendekatkan diri kepada Allah, Tuhannya dalam beribadah.

"Ini penting karena mereka juga manusia seperti kita, punya hak yang sama, kewajiban yang sama untuk memperoleh pendidikan yang nyaman, agama yang memadai, dan mereka juga punya tujuan yang sama agar hidup tertata fid dunya hasanah, wa fil akhirati hasanah, wa qina ‘adzaban nar," kata Fathul Himam.

Kemenang Kota Tegal, sambungnya, mendukung penuh keberadaan Sekolah Terminal Sakila Kerti ini.

"Kita tugaskan penyuluh di terminal untuk mengawal. Jadi ini juga sebagian dari andil Kemenag. Karena Kemenag punya pasukan, pasukan kita terjunkan ke bawah dan mungkin tidak hanya disini. Di lain tempat juga  kita berikan porsi yang sama," jelasnya.

Fathul  juga menyampaikan pihaknya nanti akan memberikan bantuan buku iqro dan buku buku lainnya sesuai dengan kebutuhan teman teman yang ada di terminal ini.

"Nanti akan kita berikan berupa buku buku bacaan untuk mendukung pengetahuan agama teman teman di Pesantren Literasi Terminal ini," ujar Fathul.

Sementara itu, pengelola sekolah terminal Yusqon sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kehadiran Kepala Kemenag Kota Tegal.

"Terima kasih saya senang sekali Kepala Dinas Kemenag sudah datang ke sekolah terminal," ungkap Yusqon.

Dengan kedatangan kepala kemenag yang baru ini, lanjut Yusqon, artinya kerjasama ini berkelanjutan. "Jangan sampai program yang baik berhenti karena pergantian kepala dinasnya," ujarnya.

Lebih lanjut Yusqon menyampaikan kegiatan halal bihalal ini yang pertama. Karena kemarin masih pandemi Covid, jadi belum di laksanakan.

"Meskipun, kondisi sekarang juga masih ada Covid, tapi kita laksanakan namun  belum berani mengumpulkan orang yang sebanyak banyaknya," pungkasnya.

Tags

Terkini