Hal ini pun berlaku pada keputusan Pak Prabowo dan Mas Gibran.
"Ketika melihat keduanya dideklarasikan sebagai
pasangan Capres dan Cawapres, gambaran yang muncul di benak saya adalah simbiosis antara kebijaksanaan dan energi baru yang terpadu dengan sempurna," kata Luhut.
Melihat duet Prabowo-Gibran, menurut Luhut, sebagai simbol harapan Indonesia maju. Sinergi persatuan dan percepatan untuk membangun bangsa secara berkelanjutan.
"Dalam jejak sejarah kita, persatuan dan kolaborasi telah terbukti sebagai kunci kemajuan bangsa," ujarnya.