Vimanews.id-Benar-benar indah jalinan hubungan antara pasukan Al Qassam di Gaza dengan para tawanan asal Israel yang kini sudah meninggalkan Palestina.
Hubungan indah yang tercipta antara pasukan Al Qassam di Gaza itu terlihat jelas dari surat yang dikirimkan wanita Yahudi saat menjadi tawanan perang Palestina melawan Israel.
Surat dari wanita Yahudi untuk pasukan Al Qassam di Gaza tersebut sebagai ungkapan dari hati atas perlakuan baik yang mereka dapatkan selama menjadi tawanan asal Israel.
Surat tersebut di tuliskan dalam bahasa Ibrani oleh warga sipil asal pemukiman ilegal Kibutz Near Oz sebuah kota Kecil di Israel dan bernama Dania Aluni dari Emilia puteri kecil yang cantik.
Isi surat tersebut kemudian diterjemahkan dalam bahasa Arab dan surat sebanyak 2 lembar itu oleh pasukan Al Qassam dirilis.
Muhammad Husein Gaza dalam unggahan videonya di akun Instagram @m_husein_gaza turut menerjemahkan isi surat tersebut ke bahasa Indonesia.
Berikut isi suratnya.
Kepada para Jenderal yang telah menemaniku selama beberapa pekan terakhir, tampaknya kita akan segera berpisah besok.
Tapi saya ingin berterima kasih kepada kalian dari hati yang terdalam, terima kasih atas kemanusiaan yag telah kalian tunjukan sangat luar biasa.
Terutama kepada gadis kecilku puteriku Emilia, kalian sudah seperti orang tua baginya dan kalian selalu mengijinkannya masuk ke kamar kalian setiap kali puteriku memintanya.
Emilia merasa kalian adalah sahabat-sahabatnya, bukan hanya sekedar itu kalian telah menjadi bagian sosok yang dicintai oleh Emilia.
Terima kasih...terima kasih...terima kasih....terima kasih atas berjam-jam waktu yang kalian habiskan untuk Emilia layaknya sebgai pengasuh anak.