Vimanews.id-Di Indonesia setiap tanggal 22 Desember, selalu diperinggati sebagai hari Ibu.
Pasti banyak yang bertanya, apakah ada peristiwa bersejarah di 22 Desember tersebut sehingga setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Ibu
Dikutip Vimanews.id dari akun Tiktok @riskaichsan24, Senin (11/12/2023) ¹Peringatan Hari Ibu memiliki sejarah yang tidak terlepas dari peran perempuan dimasa itu. Berasal dari gerakan perempuan untuk kemerdekaan Indonesia.
Pada awalnya pergerakan perempuan di Indonesia ditandai dengan perjuangan pendekar para perempuan seperti Cut Nyak Dien di Aceh, Nyi Ageng Serang di Jawa Barat dan Raden Ajeng Kartini di Jawa Tengah.
Kemudian sejak dimulainya era Budi Utomo, mulai bermunculan perkumpulan perempuan nasional seperti Aisyiyah, Wanita Katolik hingga Putri Merdeka.
Puncaknya dari gerakan-gerakan perempuan Indonesia yaitu lahirnya Kongres Perempuan di Joyodipuran, Yogyakarta pada tanggal 22 hingga 25 Desember tahun 1928.
Baca Juga: Viral Video Detik Detik Seorang Ibu Meninggal Dipelukan Putrinya,Banjir Like dan Komentar Nitizen
Lalu sejarah Hari Ibu berlanjut di kongres selanjutnya pada tahun 1938. Pada tahun itulah dinyatakan pada 22 Desember sebagai Hari Ibu Nasional.
Kini Hari Ibu dirayakan bukan hanya sebagai bentuk peringatan perjuangan perempuan kemerdekaan saja, namun juga sebagai hari kasih sayang ibu di seluruh Indonesia.
Hari Ibu lahir sebagai upaya Bangsa Indonesia untuk mengenang dan menghargai perjuangan perempuan dalam merebut dan mengisi kemerdekaan Indonesia.
Selain itu, Hari Ibu juga dijadikan momentum kebangkitan bangsa, penggalangan rasa persatuan dan kesatuan, serta perjuangan perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah.