Vimanews.id-Kekecewaan menyelimuti pencinta sepak bola Kota Tegal setelah Persatuan Sepakbola Kota Tegal (Persegal) dipastikan tidak ambil bagian dalam kompetisi Liga 4 Jawa Tengah 2025.
Hingga penutupan pendaftaran pada Jumat malam (21/11/2025), berdasarkan info yang didapat dari PSSI Jawa Tengah nama Persegal tidak tercatat sebagai peserta dalam kompetisi Liga 4.
Kabar absennya tim kebanggaan Kota Bahari ini memicu beragam respons, mulai dari pertanyaan publik hingga sorotan terhadap koordinasi dan kesiapan internal Persegal.
PSSI Kota Tegal pun mengaku tidak mengetahui alasan pasti di balik keputusan tersebut.
“Kami tidak tahu, karena tidak pernah ada koordinasi Persegal dengan PSSI Kota Tegal,” ujar Ketua PSSI Kota Tegal, Desty Maniaro Loui melalui pesan WhatsApp, Sabtu (22/11/2025).
Sementara itu, Ketua Persegal, H. Wasto, saat dihubungi melalui sambungan telepon, membenarkan bahwa pihaknya memang tidak mendaftarkan Persegal untuk tampil dalam Liga 4 2025.
Ia mengungkapkan bahwa keputusan tersebut diambil setelah proses diskusi panjang bersama jajaran pengurus dan manajemen klub.
“Kami sudah rapat pengurus dan sudah sonding ke Wali Kota Tegal karena Persegal ini tim plat merah. Selain itu juga sudah melakukan pembicaraan dengan pelatih soal kontrak kerja. Namun saya lihat anggaran belum ada atau nol anggaran,” ujar Wasto.
Menurutnya, ketiadaan anggaran yang jelas membuat pengurus enggan mengambil risiko pembiayaan selama kompetisi berlangsung. Karena itu, Persegal memilih menunda keikutsertaan hingga tahun depan.
“Dengan kepengurusan yang baru ini, kami tidak mau tergopoh-gopoh dengan anggaran. Karena kita kan punya tanggung jawab bersama-sama. Jadi kami sepakat untuk menunda tahun depan baru ikut,” tambahnya.