VIMANEWS.ID-TEGAL-Penanganan bencana tanah bergerak yang terjadi di Desa Dermasuci, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal harus dilakukan lebih serius.
Hal tersebut disampaikan Anggota DPR RI Dapil Jawa Tengah IX Abdul Fikri Faqih saat meninjau lokasi bencana tanah bergerak, Minggu (20/2/2022).
Fikri berharap ada solusi karena saat ini warga diungsikan di SDN 1 Dermasuci. “Saya sudah kontak Dirjen Dikdasmen juga, karena ini tanggap darurat sampai 2 Maret 2022, harus ada penanganan untuk anak sekolah karena 7 Maret 2022 sudah mulai tes," kata Fikri.
Menurutnya, pemerintah pusat, daerah, provinsi harus bekerjasama sesuai kewenangan dalam UU Pemerintah Daerah.
"Ini bukan penanganan biasa, karena ini bencana. Setelah selesai ini tidak ada yang menjamin berhenti, karena bisa bergerak kalau hujan,” ujar anggota legislatif yang terpilih dari Kota Tegal, Kabupaten Tegal dan Kabupaten Brebes
Fikri meminta alat deteksi dini bencana Early Warning System (EWS) yang sudah ada difungsikan lebih optimal sehingga bisa mencegah kerugian yang lebih besar.
Pada kesempatan tersebut Fikri bersama posko peduli bencana PKS juga menyerahkan sejumlah bantuan.
Fikri juga mengapresiasi langkah yang dilakukan beberapa pihak yakni Pemerintah Daerah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan para relawan yang memberikan bantuan.
