Masa Pemulihan Sektor Pariwisata, Kemenparekraf Gelar Bimtek Gerakan Sadar Wisata

Photo Author
- Senin, 25 April 2022 | 19:33 WIB

VIMANEWS.ID-TEGAL-Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar bimbingan teknis (bimtek) gerakan sadar wisata bagi masyarakat dan pelaku pariwisata Kabupaten Tegal, Senin (25/4/2022) di Hotel Grand Dian Slawi, Kabupaten Tegal.


Peserta dalam kegiatan tersebut merupakan para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Tegal.


Hadir pada kegiatan yang kali ini mengusung tema "Peran masyarakat dalam menerapkan sadar wisata," yaitu Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih, Inspektur ll Kemenparekraf RI, Kamal Rimosan.


Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Tegal, Saidno, dan beberapa unsur lainnya.


Disela sela kegiatan, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih menyampaikan, setelah terpuruk selama dua tahun akibat pandemi Covid-19, pada tahun 2022 dimulai pemulihan bagi sektor pariwisata.


Dalam sambutannya, Fikri mengatakan beberapa hal berkaitan tentang pariwisata dan ekonomi kreatif


"Satu diantaranya yaitu memberikan peningkatan wawasan kepada para peserta bimtek, sekaligus memberikan informasi bagaimana menjadi tuan rumah yang baik, memberikan keamanan, serta kenyamanan pada pengunjung," terangnya.


Lebih lanjut Fikri menjelaskan terkait aksesbilitas khususnya di Kabupaten Tegal, saat ini sudah ada kepedulian dan komitmen pemerintah pusat dengan mengalokasikan anggaran untuk pembangunan  jalan-jalan menuju destinasi wisata seperti jalan menuju destinasi wisata Guci, Cacaban dan destinasi wisata yang lain.


"Beberapa tempat yang nantinya jadi destinasi wisata harus disiapkan sekarang, baik infrastruktur  fisik  dan SDM, agar siap. Karena detsinasi wisata nasional unggulan sekalipun ternyata masyarakat tidak siap,”kata Fikri.


Fikri menyambut baik bimtek yang diadakan Deputi Pengembangan SDM Pariwisata Kemenparekraf di Kabupaten Tegal, dan tiga daerah lainnya, Brebes, Kota Tegal dan Bumiayu.


“Harapannya kegiatan seperti ini tidak hanya hit and run, pelatihan, bimtek kemudian berhenti, tapi jadi komunitas yang akan membangun destinasi wisata menjadi relevan dengan kondisi sekarang,”jelasnya.


Inspektur II Kemenparekraf RI Kamal Rimosan menyebutkan, Kabupaten Tegal kaya dengan potensi wisata baik yang bersumber dari kekeyaan alam, sejarah,budaya dan kuliner.


“Berbekal potensi kekayaan tersebut , pariwisata di Kabupaten Tegal dapat menjadi destinasi wisata yang nantinya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pendapatan asli daerah,”katanya.


Kamal menyebutkan, saat ini Kemenparekraf baru membuka destinasi wisata yang menjadi idola wisatawan mancanegara. Diantaranya Bali dan Bintan. Persyaratan kunjungan dipermudah tidak seperti saat awal pandemi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Vita

Tags

Rekomendasi

Terkini

X