VIMANEWS.ID-BREBES-Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melaksanakan panen raya sekaligus melepas pengiriman bawang merah sebanyak 25 truk atau 175 ton dari Brebes menuju Jakarta, Minggu (5/3/2023).
Turut hadir Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga dan Wakil Gubernur Jawa Tengah KH. Taj Yasin Maimoen.
Mentan, Syahrul Yasin Limpo mengatakan, kegiatan panen raya sekaligus pengecekan ketersediaan bawang merah ini merupakan perintah dari Presiden RI.
"Kebutuhan-kebutuhan dasar masyarakat harus dipastikan aman pada saat menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri," kata Syahrul.
Syahrul Yasin Limpo menilai, produktivitas bawang merah sudah maksimal dan dilakukan secara baik. Semua itu berkat kerjasama yang baik antara petani, pemerintah daerah meliputi bupati, wakil gubernur dan gubernur.
"Hari ini panen bersama Wamendag di Desa Krasak, Brebes dan besok Insyaallah akan diterima oleh Gubernur DKI Jakarta,"katanya.
Wamendag, Jerry Sambuaga mengatakan, panen raya bawang merah ini sangat luar biasa. Panen ini berhasil meningkatkan produksinya, serta menjadikan neraca perdagangan tahun 2022 surplus Rp 54,46 miliar, tertinggi sepanjang sejarah Republik Indonesia.
"Dengan demikian, pemerintah dapat memastikan langsung ketersediaan stok pangan dan mengendalikan inflasi, khususnya menghadapi Ramadhan hingga Idul Fitri tahun 2023," ujar Jerry Sambuanga
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen mengaku, senang dan mengapresiasi para petani yang mampu menunjukkan hasil panen surplus. Sehingga tidak ada lagi impor bawang merah.
Hasil panen raya tersebut juga akan mengatur harga bawang merah tetap stabil. Seperti saat ini, harga bawang merah Rp 24 ribu per kilogram.
"Ini yang kita harapkan (red, surplus), sehingga kita bisa mengatur supaya harga bawang merah bisa stabil. Tidak murah di petani dan tidak mahal di masyarakat," ungkapnya.