VIMANEWS.ID-TEGAL- Anggota Satsamapta Polres Tegal mengikuti latihan pemeliharaan, peningkatan dan kemampuan (Harkatpuan) di Halaman Mapolres Tegal, Selasa (13/9/2022).
Kapolres Tegal, AKBP Arie Prasetya Syafa’at melalui Kasat Samapta, AKP Surahno mengatakan, kegiatan Harkatpuan meliputi berbagai jenis pelatihan.
“Diantaranya meliputi pelatihan penggunaan peralatan Alsus Dalmas yakni Road Bloker, Metal Detector, Sekdor dan Tactical Foice Comander,” terang AKP Surahno.
Harkatpuan, sambungnya juga diisi sebagai pelatihan pemeriksaan kerapian dan pelatihan pelacakan anjing.
Kepada anggota Satsamapta, AKP Surahno meminta agar pelaksanaan kegiatan Harkatpuan tersebut dilakukan secara bersungguh-sungguh sesuai dengan Arahan Perintah Pimpinan (APP).
"Perhatikan dengan serius dari instruktur pelatihan agar nantinya didalam implementasi pada kejadian nyata dilapangan dapat dilaksaakan dengan baik dan benar,” tandasnya.
Surahno juga berharap, agar kegiatan tersebut dimanfaatkan sebaik mungkin untuk dapat memahami pembelajaran personil dimanapun bertugas.
Pada pelatihan Sekdor dan Metal Detector, dalam pelatihan tersebut dipimpin oleh Instruktur Kanit Obvit Aiptu Wawan Indriawan dan Kanit Patroli Aipda Andri Adi.
"Para peserta diberikan tata cara mengoperasikan Sekdor dan Metaldetector, cara mengetahui beberapa fungsi lampu dan suara hingga pemeriksaan badan yang berbau indikasi membawa logam maupun sajam,” jelasnya.
Sedangkan, pada pelatihan Tactical Foice Comander akan diisi oleh Kasat Samapta, AKP Surahno dan Kanit 1 Dalmas Aipda Mukmin Jafari.
"Dalam pelatihan Tactical Foice Comander akan diberikan pelatihan pengenalan tombol dan perlengkapan Tactical Foice, mengoperasikan, dan penggunaan aksi unra,”ujar AKP Surahno.
Lebih lanjut Surahno menyampaikan untuk pelatihan Pelacakan Satwa K9, akan dilakukan oleh Instruktur Bripka Andrean Kurniawan dan Bripda Tomi Andrianto.
"Mereka akan diberikan penganalan jenis satwa dan spesifikasi keahliannya, pelatihan tata cara satwa K9 dengan menemukan bahan peledak hingga memperlakukan pawang setelah satwa K9 berhasil menemukan bahan peledak,” pungkasnya.