Vimanews.id-Prajurit Pangkalan Angkatan Laut (Lanal)Tegal bergabung dengan tim tanggap bencana terus melakukan upaya pencarian korban tanah longsor di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, (Jumat,24/1/25)
Operasi pencarian dan penyelamatan korban tersebut dilaksanakan secara estafet dengan memantau seluruh wilayah terdampak longsor.
Tim gabungan tanpa henti,mengerahkan segala cara untuk membuka akses dan melakukan evakuasi korban,serta memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak.
Baca Juga: Gedung Niscala Lima Lantai Milik RSUD Kardinah Kota Tegal Diresmikan!Ini Fasilitas yang Dimilikinya
Memasuki hari keempat bencana longsor ini, tim berhasil menemukan dua jenazah.Salah satunya merupakan anak dari Sekretaris Desa (Sekdes) setempat.
Korban ditemukan sekitar 300 meter dari rumah orang tuanya dan satu jenazah lainnya masih tertimbun longsor.
Dengan penemuan ini,maka jumlah korban meninggal dunia yang berhasil ditemukan menjadi 24 jiwa, sementara itu masih ada dua orang yang belum ditemukan.
Baca Juga: Dokter Detektif Mengaku Wajahnya Bopeng Setelah Rawat Pasien COVID-19, Begini Korelasi dan Alurnya
Tim dari Lanal Tegal pun terus memantau titik-titik rawan longsor tambahan untuk mengantisipasi bencana susulan.
Termasuk melakukan koordinasi dengan BPBD untuk memperbarui peta risiko wilayah terdampak.
Sementara itu, tim kesehatan gabungan memberikan layanan medis kepada masyarakat yang membutuhkan, serta memberikan dukungan psikologis bagi keluarga korban.
Baca Juga: Roadshow Journalism 360 Promedia Teknologi Indonesia di Medan Sulses Gelar Mind ID Mediapreneur
Dantim SRU 1 Lanal Tegal yaitu Danposal Pekalongan Kota, Lettu Mar Anjar mewakili Danlanal Tegal, menyampaikan bahwa seluruh tim akan terus bekerja keras sanpai semua korban berhasil ditemukan.