Vimanews.id-Penyaluran pupuk subsidi di Kabupaten Brebes hingga pertengahan Oktober 2025 tercatat baru mencapai 64 persen dari total alokasi tahun ini.
Dari total 66.502 ton pupuk subsidi, baru 42.727 ton yang tersalurkan. Pupuk Indonesia memastikan distribusi berjalan sesuai kebutuhan petani.
Meski belum maksimal, stok pupuk subsidi di Kabupaten Brebes dipastikan aman dengan ketersediaan 7.289 ton untuk menghadapi musim tanam.
Officer Pendukung Penjualan Wilayah 2 Pupuk Indonesia, Drikarsa, menjelaskan alokasi terdiri dari 43.500 ton Urea, 21.500 ton NPK, dan 1.500 ton organik.
Realisasi hingga pertengahan Oktober mencapai 26.644 ton Urea, 15.222 ton NPK, serta 861 ton pupuk organik yang disalurkan ke kelompok tani.
“Secara keseluruhan, realisasi pupuk subsidi di Brebes mencapai sekitar 64 persen,” ujar Drikarsa, Rabu (15/10/2025).
Menjelang musim tanam, Pupuk Indonesia menjamin stok pupuk masih aman. Stok Urea tercatat 4.236 ton, NPK 2.941 ton, dan organik 111 ton.
“Secara nasional, kami siap dengan stok 273 persen di atas ketentuan. Pupuk subsidi aman untuk tahun ini,” katanya.
Ia menambahkan, petani yang belum mendapat pupuk subsidi kemungkinan belum masuk dalam daftar RDKK dan diminta segera memperbarui data.
Menurut Drikarsa, kini pembaruan RDKK dapat dilakukan sepanjang tahun agar petani tak kesulitan mengakses pupuk subsidi dari pemerintah.