IKASMA dan IKBT BA Dukung Kemenkes Usut Tuntas Dugaan Perundungan Terhadap Almarhum dokter Aulia Risma Lestari

Vimanews.id-Ikatan Alumni SMA (Ikasma) Negeri 1 Tegal dan Ikatan Keluarga Besar Tegal Bahari Ayu (IKBT BA) mendukung Kementerian Kesehatan RI melakukan pengusutan dugaan perundungan yang dialami Almarhum dokter Aulia Risma Lestari.

Pasalnya, dokter Aulia Risma Lestari (alm) adalah mahasiswi kedokteran PPDS anestesi Universitas Diponegoro (Undip) putri daerah Tegal yang sangat berprestasi.

Ketua Umum Ikatan Alumni SMAN 1 (Ikasma) Tegal, Tafakurrozak mengatakan bahwa dokter Aulia Risma Lestari adalah alumni SMAN 1 yang dikenal pintar dan berprestasi.

Baca Juga: Diduga Akibat Perundungan, dokter PPDS Anastesi Asal Tegal Akhiri Hidupnya! Begini Kata Ketua IKASMA Tegal

Hal itu terlihat dimana dokter Aulia Risma Lestari mendapatkan beasiswa spesialis Anastesi.

“Prestasi almarhumah tidak diragukan lagi. Masyarakat Tegal dan Ikasma sangat kehilangan,” kata Rozak, sapaan akrab Tafakurrozak, Senin (2/9/2024) melalui sambungan telepon.

Terkait Kemenkes yang menindak praktik dan pelaku perundungan dalam program dokter spesialis, dianggap sangat tepat.

PeeBaca Juga: Diduga Akibat Perundungan, dokter PPDS Anastesi Asal Tegal Akhiri Hidupnya! Begini Kata Ketua IKASMA Tegal

Lebih lanjut Rozak yang juga Ketua Ikatan Keluarga Besar Bahari Ayu (IKBT-BA) mengatakan mendukung tindakan tegas Kemenkes dalam menangani dugaan kasus perundungan di PPDS Undip.

Termasuk langkah-langkah yang sudah diambil, seperti menghentikan program anestesi Undip di RSUP Dr Kariadi.

“Jutaan masyarakat Tegal se-Jabodetabek mendukung langkah tegas yang diambil Kemenkes dan Kepolisian. 

Baca Juga: Keren! IKASMA dan SMA N 1 Tegal Dapat Bantuan Satu Unit Mobil Ambulance CSR PT Jasa Marga (Persero)

Bahkan terbaru, ada penghentian sementara aktivitas klinis Dekan Fakultas Kedokteran Undip Semarang, Yan Wisnu Prajoko,” terangnya.