Sementara itu, alumni angkatan 84 lainnya Irjen Pol (purn) Syufian Syarif menyoroti status tanah yang di tempati SMAN 1 Tegal, yang kini dikuasai oleh PT Kereta Api Indonesia (PT KAI), untuk diserahkan ke negara.
"Karena sekolah juga milik negara," tandas Syarif.
Syufian Syarif pun mengungkapkan perjalan kariernya diawali dari SMA Negeri 1 Tegal.
Baca Juga: Seskab Teddy Ikut Dampingi Presiden Prabowo Subianto Bertemu Putin di Rusia
Dia pun berharap teman-teman alumni yang kini menjadi orang-orang hebat dan sukses, bisa menjadi contoh adik-adik alumni SMA Negeri 1 Kota Tegal.
Menurutnya meski sudah menggapai kesuksesan, namun tidak melupakan kawan-kawan lama atau mereka yang perlu bantuan.
“Rasa persaudaraan inilah yang harus dimiliki setiap alumni, sehingga semua alumni yang memiliki rekan-rekan yang perlu dibantu sebisa mungkin dibantu,” pungkasnya.***
Artikel Terkait
Diduga Akibat Perundungan, dokter PPDS Anastesi Asal Tegal Akhiri Hidupnya! Begini Kata Ketua IKASMA Tegal
IKASMA dan IKBT BA Dukung Kemenkes Usut Tuntas Dugaan Perundungan Terhadap Almarhum dokter Aulia Risma Lestari
Ketua IKASMA Tegal Tafakurrozak Beri Apresiasi Polda Jateng Usai Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Pemerasan Terhadap Dokter Risma Aulia Lestari
Ratusan Alumni SMA Negeri 1 Tegal Dari Berbagai Angkatan Berkumpul Mengikuti Reuni Akbar V