Kolaborasi!Komisi X DPR RI Fikri Faqih dengan Kemendikdasmen: TKA Beda dengan UN, Jadi Instrumen Pemetaan Mutu

Vimanews.id-Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) bersama Komisi X DPR RI menggelar sosialisasi Tes Kemampuan Akademik (TKA) SMA/SMK di Hotel Bahari Inn Kota Tegal, Sabtu (20/9/2025).

Acara sosialisasi Tes Kemampuan Akademik (TKA) ini diikuti ratusan guru dari Kota Tegal dan sekitarnya.

Sekretaris Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kemendikdasmen, Muhammad Yusro, menegaskan Tes Kemampuan Akademik (TKA) dilaksanakan gratis dan dibiayai negara.

Baca Juga: BLK Brebes Mati Suri, LPK Bermitra Jadi Tulang Punggung Pelatihan Kerja

Dia meminta sekolah tidak membebani orangtua, termasuk dengan mendorong anak mengikuti bimbingan belajar.

“Orangtua tak perlu bingung daftarkan anak ke bimbel. TKA ini gratis dan cukup menunjukkan kualitas sebenarnya dari siswa,” ujarnya.

Yusro menjelaskan, TKA berbeda dengan Ujian Nasional (UN) karena tidak menentukan kelulusan. Kelulusan tetap ditetapkan sekolah.

Baca Juga: Perda Ketenagakerjaan Brebes Terancam Hanya Jadi Dokumen di Laci

Namun, siswa yang mengikuti TKA mendapat keuntungan, salah satunya bisa mendaftar jalur prestasi ke perguruan tinggi negeri.

Selain itu, TKA juga bermanfaat sebagai instrumen pemetaan mutu pendidikan, evaluasi pembelajaran, hingga dasar perencanaan berbasis data bagi pemerintah daerah.

Dia menambahkan, penilaian rapor selama ini masih dipandang homogen.

Baca Juga: Perda Ketenagakerjaan Brebes Terancam Hanya Jadi Dokumen di Laci

Karena itu diperlukan instrumen berstandar, objektif, dan transparan untuk memotret mutu pendidikan, baik di tingkat nasional maupun daerah.