Kemudian polisi melakukan penembakan dengan gas air mata dan penyemprotan air menggunakan kendaraan water canon.
Tim Pengurai Massa (Raimas) juga datang ikut menghalau sampai akhirnya massa tercerai berai dan bubar meninggalkan lokasi unjuk rasa.
Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas menyampaikan bahwa hari ini pihaknya melaksanakan simulasi Sispamkota.
Baca Juga: DPC PKB Kota Tegal Adukan Muhammad Lukman Edy Ke Polres Tegal Kota, Ini Sebabnya!
Yang terdiri dari anggota Polres maupun Polsek jajaran serta di bantu oleh unsur stakeholder lainnya.
"Kami bersinergi dalam rangka kesiapan menghadapi Pilgub dan Pilwalkot tahun 2024," ungkap Kapolres.
Dengan dilakukannya simulasi ini, menurut Kapolres menunjukkan kesiapan anggota dalam pengamanan Pilkada.
Baca Juga: Sosialisasikan Bahaya Judi Online, Polres Tegal Kota Gandeng Penyuluh Agama Lakukan Ini
Harapannya, kata Kapolres semoga situasi Kota Tegal tetap aman dan kondusif.
"Situasi Kota Tegal sampai saat ini masih dalam kondisi aman dan kondusif. Kita juga selalu memonitor segala perkembangan situasi untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan simulasi Sispamkota hari ini, jajaran Forkopimda Kota Tegal, perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), KPU dan Bawaslu Kota Tegal serta sejumlah stakeholder terkait.***