VIMANEWS.ID-Fatwa Gus Baha menyebutkan ormas hingga organisasi politik yang tidak mendasari Ketuhanan adalah mereka yang berasal dari ajaran PKI.
Gus Baha menjelaskan akan fatwanya bahwa dalam aqidah islam, ormas, organisasi politik atau gerakan apapun jika menolak Tuhan adanya bentuk komunisme PKI.
Tindakan komunisme PKI yang nyata di Indonesia adalah meniadakan Tuhan dalam kehidupan sejarah masyarakat di tanah air.
Tidak peduli bagaimana pun ceritanya, jika membenarkan sebuah organisasi maupun kelompok harus paham dari mana ajaran yang mereka bawa.
Menurut Gus Baha menyatakan dalam Islam tidak ada suatu kelompok atau organisasi yang mengajak Komunisme dan Atheisme kemudian dibenarkan.
Sekalipun pelaku ajakan komunisme dan atheisme itu berada dalam peradaban yang benar.
Baca Juga: Ustadz Pembela Pulau Rempang Ini Miliki Ratusan Ribu Jemaah Di Malaysia
Gus Baha mengingatkan kepada para santrinya untuk tidak takut mengatakan salah terhadap ajaran komunis terselubung.
Dan jangan berbelas kasihan kepada mereka yang merasa terdholimi namun mengajarkan komunis dan atheisme.
Pemahaman yang disampaikan oleh Gus Baha adalah pentingnya memahami ajaran Islam secara benar, perilaku yang salah maka patut disalahkan sekalipun yang melakukannya adalah tokoh agama.
Baca Juga: Prihatin Terhadap Pulau Rempang Ustadz Adi Hidayat Buka Suara, Ini Usulan Untuk Pemerintah
PKI sendiri adalah sejarah kelam Indonesia yang mengajarkan penolakan adanya Tuhan.
Sehingga sejarah ajaran PKI di Indonesia bagi Gus Baha tidak dibenarkan sesuai syariat Islam.
Artikel Terkait
Gempa 6.8 SR Guncang Maroko, Mengingatkan ayat Az Zazalah Dalam Ceramah Ustad Adi Hidayat
Dengan Baca Ini Secara Rutin Buktikan Istimewanya Love Dari Allah, Kata Ustad Adi Hidayat Begini Caranya
Cara Tepat Baca Alfatihah Saat Menjadi Makmum, Begini Kata Ustaz Abdul Somad
Peranan Polisi Berantas Judi Online Sangat Penting, Kata UAS Cukup Pakai Pistol
Tidak Sesuai Fakta UAH Minta LSI Denny JA Koreksi Hasil Survey Warga Muhammadiyah, Bukti Kuantitas Di UMS