Palestina Di Hina, Begini Cara Netizen Indonesia Melakukan Serangan Bombardir Akun Media Sosial Milik Anggota Militer Israel

Vimanews.id-Sejumlah akun milik anggota tentara Israel terpantau oleh Netizen Indonesia melakukan penghinaan kepada Palestina melalui media sosial.

Penghinaan kepada Palestina melalui media sosial oleh akun milik anggota militer Israel mendapat serangan balasan dari Netizen Indonesia.

Netizen Indonesia melakukan bombardir yang ditujukan kepada pemilik akun dari anggota militer Israel setelah melakukan penghinaan kepada Palestina lewat media sosial.

Baca Juga: Misteri Suara Adzan Di Masjid Al Aqsa Palestina Mengingatkan Pada Sosok Ulama Kharismatik Asal Kalimantan

Seperti yang dijelaskan oleh Ustaz Felix Chow bahwa julidnya netizen Indonesia sangat berbahaya terlebih apabila melihat ketidak adilan yang dialami oleh mereka yang tertindas akibat ulah pihak lain.

Ustaz Felix dalam unggahan akun @pusakaperadaban pada 2 hari lalu mengatakan Israel telah merilis bahwa netizen paling parah berasal dari Indonesia.

Terlebih saat mengetahui akun milik anggota tentara Israel dalam serangan liar menghina Palestina di media sosial, netizen Indonesia langsung bergerak cepat.

Baca Juga: Perang Medsos Israel Akui Kekalahan, Netizen Indonesia Jawab Bela Palestina Dengan Hasil Bayaran Dari Allah

Situasi tersebut disinyalir membuat pemilik akun dari anggota tentara Israel stress hingga depresi.

Tidak hanya itu saja ulah netizen Indonesia menyebabkan pemilik akun dari Israel di kabarkan membuat akun baru dan berisi foto-foto dari wajah netizen Indonesia.

Dari akun TikTok @rrayu_ mengunggah kabar bahwa pihak pemilik akun Israel memasang foto dilengkapi bendera Israel di wajah netizen Indonesia.

Baca Juga: Kisah Mendunia Pernah Bikin Israel Naik Pitam, Platform Ini Menayangkan Cerita Nyata Farha Gadis Remaja Dari Palestina

Pada akun asal Israel itu hanya diikuti oleh beberapa akun, namun dalam kolom komentar tersebut terdapat ribuan komentar yang dituliskan dari netizen Indonesia.

Ayu In pemilik akun @rrayu_ mengatakan bahwa kabar yang diterimanya akun lama anggota tentara Israel itu tidak diretas, melainkan hanya di private termasuk DM instagramnya.