Sebagai orang Warteg yang biasa di Jakarta, kaya Khadiri, apa salahnya jika ikut berpatisipasi di daerah sendiri.
Camat Margadana, Ari Budi Wibowo mengatakan kearifan lokal diterapkan di TPS 32.
"Hampir sebagian besar masyarakatnya hidup diperantauan sebagai pedagang, pengusaha dan pengelola warteg," ungkap Ari .
Untuk tingkat partisipasi pemilih pada pemilu lalu di Margadana masih kecil, sebesar 62,85 persen. Sehingga diharapkan dengan adanya Warteg di TPS dapat meningkat jumlah warga yang datang.
"Selain itu, pihaknya juga sudah melaksanakan sosialisasi jauh hari dengan datang langsung ke Jakarta kepada pengusaha Warteg agar tingkat kehadiran di TPS meningkat," pungkasnya.
Artikel Terkait
Hari Pers Nasional! PWI Kota Tegal Lakukan Ini Untuk Ajak Warga Tak Golput di Pemilu 2024
Agar Pendistribusian Logistik Pemilu 2024 Aman dan Lancar , Polres Tegal Kota Lakukan Ini
Tiga Hari Jelang Pemungutan Suara Pemilu 2024, Bawaslu Kota Tegal Lakukan Penertiban 3000 Alat Peraga Kampanye
Tiga Puluh Empat Ribu Nelayan Jawa Tengah Dipastikan Tak Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024, Ini Alasannya!
Pastikan Pendistribusian logistik Pemilu Aman Sampai TPS, Polres Tegal Kota Lakukan Ini