Vimanews.id-Operasi pencarian dan evakuasi korban bencana longsor akibat hujan deras di wilayah Petungkriyono memasuki hari kelima, Sabtu (25/1/2025).
Tim SAR gabungan operasi pencarian dan evakuasi korban bencana longsor yang terdiri dari TNI-Polri, Basarnas, Ormas, BPBD, Relawan dan masyarakat terus bekerja keras dalam kondisi cuaca yang menantang.
Hari ini pencarian kembali di fokuskan untuk mengevakuasi dua korban yang masih terhimpit bangunan di dekat lokasi kafe Allo.
Baca Juga: Sistem Coretax Eror dan Banjir Keluhan, Sri Mulyani Langsung Lakukan Ini
Kendala utama dalam pencarian korban kemarin adalah hujan dengan intensitas cukup tinggi, yang menyebabkan kondisi lapangan menjadi licin dan berbahaya.
Namun demikian, tim gabungan tetap berkomitmen untuk menjalankan tugas dengan maksimal. Terlebih masih ada dua korban yang tertimbun.
Saat ini tim gabungan telah menurunkan Empat alat berat di lokasi, untuk mempermudah jalannya evakuasi korban.
Berkat usaha dan kerja keras, hari ini Prajurit Lanal Tegal bersama Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi 2 korban yang terhimpit bangunan yang berjarak lebih kurang 100 meter dengan kafe Allo selanjutnya di evakuasi menuju Posko.
Akibat hujan deras sekitar pukul 12.00 WIB operasi pencarian pun dihentikan sementara sehingga tim ditarik ke atas guna menghindari longsor susulan.
Hingga hari ini total 25 korban sudah di evakuasi dan tinggal 1 korban lagi yang belum ditemukan.***
Artikel Terkait
Letkol Laut (P) Rizki Purnama Putra Resmi Jabat Komandan Lanal Tegal
Prajurit Lanal Tegal Bantu Operasi Pemadaman Kebakaran Kapal, Begini Penjelasan Danlanal
Komandan Lanal Tegal Letkol Laut P Rizki Purnama Putra Resmikan Pos Angkatan Laut Kabupaten Tegal
Mengenang Pertempuran 15 Januari 1962, Lanal Tegal Gelar Upacara Tabur Bunga di Laut Peringatan Hari Dharma Samudera
Masuk Hari Keempat, Prajurit Lanal Tegal dan Tim Gabungan Tanggap Bencana Temukan Dua Korban Tanah Longsor