Vimanews.id-Dwi Citra Wenny, yang lebih dikenal sebagai Wenny Myzon, kembali mencuri perhatian publik.
Mantan pegawai PT Timah Tbk ini sebelumnya dipecat akibat unggahannya yang menghina pekerja honorer dan pengguna BPJS Kesehatan.
Kini, ia membuat pernyataan kontroversial terkait dugaan korupsi yang melibatkan petinggi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di PT Timah Tbk.
Baca Juga: Setelah 4 Kali Diundur Finalisasi PPDS untuk SNBP 2025, Polemik Kelalaian Sekolah Telat Input Data
Melalui akun TikTok pribadinya, @wennymyzon1, pada Jumat 7 Februari 2025, Wenny mengklaim bahwa salah satu petinggi BUMN yang berusaha menyingkirkannya justru terlibat dalam praktik korupsi.
"Cie-cie berusaha banget menumbangkan saya, dari membayar wartawan buat berita menggiring opini 'hororer' menjadi 'honorer', dan sekarang ketahuan deh nge-up ke Lamtur," tulisnya.
Sindiran Soal Koneksi di KPK dan Barang Mewah
Wenny menuduh petinggi BUMN tersebut melakukan berbagai cara untuk menutupi praktik korupsi, termasuk mengklaim bahwa barang-barang mewah seperti tas dan sepatu bermerek yang dimilikinya adalah produk KW (tiruan) demi menghindari pemeriksaan.
"Nanti video sepatu, tas yang katanya KW saya post gimana? Ups, lupa punya saudara di KPK ya. Gapapa, setidaknya masyarakat tau kalau selama ini dikibul," lanjutnya.
Ia juga menyinggung sumber korupsi yang diduga berasal dari proyek pengadaan.
"Kalau aku hina-hina gini nggak pernah ngibul orang, apalagi makan duit-duit proyek pengadaan," tambahnya.
Artikel Terkait
Gugur Menjelang Menikah, Cinta Sang Lettu Berujung Di Timah Panas PKI, Netizen "Ganteng Sekali Pahlawanku"
7 Oktober Medsos Diramaikan Video Warga Sipil Terkena Timah Panas Polisi, Buntut Protes Warga Seruyan KalTeng
Pengadilan Tipikor Jakarta Gelar Sidang Lanjutan Kasus Dugaan Korupsi PT Timah, Artis Sandra Dewi Tak Hadir
Terbukti Maling Uang di Kasus Timah, Harvey Moeis Suami Artis Sandra Dewi Divonis 6,5 Tahun Penjara
Intip Harta Kekayaan Harvey Moeis vs Helena Lim, Dua Koruptor Kasus PT Timah yang Rugikan Negara Rp300 Triliun! Siapa Paling Kaya?