Vimanews.id-Pasangan pengantin Gaza harus menerima kenyataan menggagalkan kisah impian indah mereka atas peristiwa perang Palestina dan Israel.
Kisah impian pasangan pengantin Gaza itu semula akan diselenggarakan di gedung yang indah, sayangnya situasi Palestina saat menyurutkan harapan tersebut.
Pasangan pengantin di Gaza itu merelakan kisah impian yang kandas ditengah peperangan sengit Palestina dan Israel serta memaksakan mereka berada di penampungan.
Dalam unggahan akun @_indadari_ pada 2 hari lalu memperlihatkan video pria dan perempuan yang tengah turun tangga.
Mereka berdua terlihat bukan seperti layaknya pengantin pada umumnya, pria mengenakan busana casual dan perempuan mengenakan hijab syar'i.
Pasangan pengantin itu bernama Majid dan Sarah, dalam video itu mereka disebut sebagai pasangan pengantin Gaza.
Meski dalam keterbatasan keduanya nampak bahagia usai hubungan mereka sah sebagai suami istri.
Pernikahan mereka menjadi bagian kebahagiaan para pengungsi yang tinggal di gedung PBB setelah tempat tinggal warga Gaza hancur.
Mereka merayakan pernikahan Majid dan Sara dengan sederhana dan meriah layaknya kehidupan di pengungsian yang tidak seindah impian pada umumnya.
Semestinya Majid dan Sarah menikah di sebuah acara yang mereka impikan pada 8 November 2023, kenyataan berkata lain 7 Oktober perang Palestina dan Israel pecah.
Majid mengatakan bahwa seluruh biaya pernikahan dari mulai gedung hingga busana pernikahan telah terbayar lunas.