Vimanews.id-Tahun baru Imlek selalu identik dengan pemasangan lampion maupun ornamen-ornamen berwarna merah. Biasanya akan menghiasi rumah warga Tionghoa ataupun di klenteng-klenteng.
Warna merah yang menghiasi perayaan Imlek memiliki makna dan cerita tersendiri bagi warga Tionghoa.
Mengutip dari akun tiktok @elsa.novias, warna merah perayaan Imlek dari cerita legenda. Bahwa pada zaman dahulu hiduplah seekor monster atau nian.
Baca Juga: Begini Kisah Perjalanan Cinta Seorang Penulis yang Kerap Kandas, Cinta Tak Pernah Tepat Waktu
Saat malam tahun baru Imlek, nian pergi ke rumah penduduk untuk memakan hewan bahkan manusia.
Akibatnya, banyak penduduk yang terpaksa naik ke gunung untuk mengungsi dan menyelamatkan diri.
Dari kejadian itu, datanglah seorang pengemis tua. Ia pun meminta makanan kepada penduduk.
Baca Juga: Pantau Langsung MBG di Dua Sekolah Wapres Gibran: Cukup Lahap Menyantap Menu Hari Ini
Kemudian seorang nenek memberinya bakpau lalu menyuruhnya untuk pergi mengungsi ke gunung.
Namun, kakek itu tidak bergeming dan justru meminta izin untuk bermalam di desa agar bisa mengusir monster nian.
Karena tak percaya, nenek itu pun pergi meninggalkan kakek pengemis itu seorang diri di desa.
Baca Juga: Peroleh Predikat “SEHAT” dengan Point 80,12! Sebesar Ini Kenaikan Total Aset
Kakek tersebut menempelkan kertas merah di depan pintu rumah nenek dan menyalakan lampion merah.