Only fools rush in
But I can't help falling in love with you. Ini lagu kesukaan eyang,” kaya Endang dengan mata berkaca-kaca.
Acara yang dihadiri berbagai kalangan ini—mulai dari akademisi, mahasiswa, pegiat sejarah, hingga komunitas literasi—berlangsung khidmat dan interaktif. Para peserta terlihat antusias mengikuti diskusi dan bertanya seputar isi buku serta konteks sejarah pendirian BNI sebagai bank nasional pertama Republik Indonesia.
Baca Juga: Geger!Jasad Bayi Ditemukan Dalam Kantong Plastik di Pagar Makam Kawasan Kreo Selatan
Menurut Iqbal Irsyad, bedah buku yang ini merupakan bagian dari upaya memperluas literasi sejarah dan ekonomi bangsa, sekaligus penghormatan terhadap tokoh-tokoh pendiri republik yang kontribusinya kerap terabaikan dalam arus besar sejarah nasional.***