publik

Siklon Tropis Senyar Tidak Umum, BMKG Ungkap Penyebab Bencana Besar di Aceh–Sumbar

Kamis, 27 November 2025 | 21:24 WIB
Menyoroti fakta terkini terkait bencana banjir-longsor di Aceh, Sumatera Utara, hingga Sumatera Barat, pada Kamis, 27 November 2025. (Dok/BMKG)

 

Vimanews.id-Gelombang bencana Aceh Sumut Sumbar memicu kekhawatiran publik. Pemerintah pusat merespons cepat akibat kerusakan besar di tiga provinsi.

Kementerian Pekerjaan Umum atau KemenPU menyampaikan kondisi terbaru bencana Aceh Sumut Sumbar yang merusak banyak fasilitas umum dan mengganggu layanan dasar masyarakat.

Wamen PU Diana Kusumastuti menegaskan bencana Aceh Sumut Sumbar tergolong bencana besar dan berdampak pada jaringan infrastruktur vital.

Baca Juga: Kasus Rekening Palsu Solo Tekan Bank Jateng untuk Ungkap Evaluasi Keamanan

Diana menjelaskan identifikasi lapangan terkendala hujan intens yang belum berhenti. Situasi ini memperlambat akses petugas ke titik terdampak.

Dalam konferensi pers yang juga dihadiri Menko PMK Pratikno, Basarnas, Kemenkes, dan BMKG, memastikan respons terpadu dalam penanganan bencana.

Diana mengungkap Siklon Tropis Senyar memicu hujan ekstrem yang menyebabkan banjir bandang, meski BMKG menyebut siklon sudah berakhir.

Baca Juga: Siaga Logistik Nataru, KAI Daop 4 Semarang Pertahankan Stabilitas Angkutan Barang

"Dengan meredanya siklon, alat berat KemenPU mulai diarahkan menuju wilayah terdampak untuk mempercepat pembukaan akses,"jelas Diana.

Kerusakan Berat: Jembatan Putus hingga Longsor

Empat jembatan di Aceh, kata Diana dilaporkan putus. Kerusakan juga terjadi di Sibolga dan Tapanuli Tengah yang masih sulit diakses tim teknis.

"Ada 20 titik longsor yang belum dapat diidentifikasi secara penuh karena tim belum bisa menjangkau kawasan Sibolga,"jelasnya.

 

Halaman:

Tags

Terkini