Vimanews.id-Tokoh bisnis sekaligus pemimpin Departemen Efisiensi Pemerintah Amerika Serikat (AS), Elon Musk baru-baru ini memberikan pengakuannya terkait pengunduran dirinya dari pemerintahan Presiden AS, Donald Trump.
Dengan matanya yang lebam, sebelumnya Elon Musk menyampaikan salam perpisahan kepada Trump, pada Jumat, (30/5/2025).
Pendiri SpaceX itu juga sempat berjanji akan tetap menjadi teman dan penasihat yang baik bagi sang Presiden AS.
Dilansir dari The Guardian, Trump juga memuji pelayanan yang dilakukan Elon Musk sepanjang berperan di Gedung Putih selama bekerja pada 4 bulan lalu.
Elon Musk disebut telah berhasil memimpin Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) yang bertugas memangkas anggaran federal. Di sisi lain, Trump mengklaim pebisnis Tesla itu sebenarnya tidak akan sepenuhnya mundur.
"Ia membuat program reformasi pemerintah yang paling menyeluruh dan berdampak dalam beberapa generasi," ucap Trump sebagaimana dilansir dari The Guardian, pada Sabtu,(31/5/2025).
Baca Juga: Hari Lahir Pancasila Telah Ditetapkan Pada 1 Juni, Siapa Sajakah Perumusnya?
Adapun, Musk yang juga berada di samping sang presiden dan memakai kaos oblong serta topi baseball memastikan akan terus mendukung Trump.
"Saya akan terus menjadi teman dan penasihat untuk presiden," sambung Elon Musk dalam kesempatan yang sama.
Selain itu, Elon Musk menjelaskan tentang matanya lebam saat menyampaikan konferensi pers terkait pengunduran dirinya dari Gedung Putih.
Baca Juga: Sebanyak 24 Siswa Jadi Korban Pelecehan! Oknum Guru SD di Sabu Raijua Terancam Penjara 20 Tahun
Tokoh bisnis kenamaan AS itu memberi klarifikasi lantaran kondisi matanya yang lebam itu mencuatkan dugaan dirinya memakai obat terlarang atau narkoba.
Artikel Terkait
Kunjungan Kerja Ke Amerika Serikat, Presiden RI Prabowo Subianto Sempatkan Mampir Ke Toko Buku
Resmi DiBlokir di Amerika Serikat! Warga Paman Sam Akan Kena Denda Sebanyak Ini Jika Masih Main Tik Tok
Presiden Terpilih Amerika Serikat Donald Trump Akan Relokasi Warga Gaza ke Indonesia, Begini Respons Kemlu RI
Begini Alasan Donald Trump yang Putuskan Amerika Serikat Keluar dari WHO
QRIS Disorot Donald Trump, Airlangga Bongkar Nego Dagang Terbaru RI ke Amerika Serikat