publik

Status Darurat Ditetapkan, Banjir Aceh Sumut Sumbar Picu Kerusakan Luas dan Korban Jiwa

Jumat, 28 November 2025 | 05:14 WIB
Dampak Banjir Aceh Sumut Sumbar Kian Parah (Istimewa)

“Kami terus mempercepat pencarian. Tim bekerja siang malam karena banyak akses jalan terputus,” tambah Ferry. 

Perkembangan di Sumatra Barat

 Wakil Gubernur Sumatra Barat Vasko Ruseimy mengatakan 12 orang meninggal dunia akibat banjir dan longsor, sementara 12.000 jiwa terdampak di 13 kabupaten/kota seperti Padang, Pariaman, Pasaman Barat, dan Bukittinggi.

Pemda Sumbar menetapkan status tanggap darurat hingga 8 Desember 2025.

 Baca Juga: Tari Indang Jadi Pembuka Pertemuan Prabowo dengan Ratu Máxima Soal Inklusi Keuangan

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyebut daerah bantaran Sungai Minturun termasuk yang paling parah. Empat orang meninggal dunia akibat terjangan arus deras.

 “Arus banjir membawa batang pohon dan lumpur yang merusak rumah warga di Lubuk Minturun, Koto Tengah,” terang Abdul.

 Warga Lubuk Minturun, Meri Osman, mengatakan banjir datang sekitar pukul 04.00 WIB. Ia terbangun oleh dentuman keras sebelum melihat air mengalir deras ke rumahnya. 

 Baca Juga: Beralih ke Solusi Herbal Alami,Ini Khasiat Ketumbar untuk Kesehatan yang Wajib Diketahui

Setelah mengungsikan istri dan anak ke tempat lebih tinggi, ia berusaha mencari perlindungan, namun sempat terseret arus sebelum selamat.

 “Saya sempat terbawa arus, tapi berpegangan pada tali jemuran,” ujarnya.***

 

 

 

Halaman:

Tags

Terkini