Pengadilan Tipikor Jakarta Gelar Sidang Lanjutan Kasus Dugaan Korupsi PT Timah, Artis Sandra Dewi Tak Hadir

Photo Author
- Senin, 9 Desember 2024 | 21:21 WIB
Sandra Dewi tak hadir dalam sidang lanjutan suaminya Harvey Moeis (Instagram @Sandradewi88)
Sandra Dewi tak hadir dalam sidang lanjutan suaminya Harvey Moeis (Instagram @Sandradewi88)

Terkait hal itu, Sandra juga bercerita tentang pengalamannya yang sudah menjadi artis sejak tahun 2004 silam.

Model yang kini berusia 41 tahun itu menilai tabungan pribadi dengan nominal yang besar adalah hal yang wajar berkat kerja kerasnya sebagai artis.

"100 persen uang saya sendiri, saya sudah buktikan dengan rekening koran," tegasnya.

Baca Juga: Terekam CCTV, Sepeda Motor Milik Jemaah Salat Subuh di Pasarbatang Brebes Raib Dicuri

"Di tahun 2013 banyak (pihak) meng-endorse (jasa iklan produk) ke saya. Tas (88 buah) tidak pernah dibeli suami saya, karena dia tahu saya sudah mendapatkan tas-tas itu," tambahnya.

Akui Berasal dari Keluarga Penambang Timah

Sandra juga sempat mengaku berasal dari latar belakang pekerjaan keluarga sebagai penambang timah.

"Iya, orang tua teman-teman saya, bahkan ayah saya pun seingat saya pernah, waktu saya masih kecil. Hanya saya tidak mengerti apa yang dikerjakan," ungkap Sandra dalam kesempatan yang sama.

Baca Juga: Begini Akhir Perjalanan Sidang Sarinah Kasus Pemalsuan Surat Pembuatan SHM, Divonis 10 Bulan Penjara

Dalam hal ini, Sandra bercerita tentang tempat kelahirannya, Bangka Belitung yang dihuni oleh masyarakat yang bekerja sebagai penambang timah.

Bahkan, istri Harvey itu mengungkap cerita dari saudaranya yang mengaku suasana di Bangka Belitung telah berubah menjadi mencekam sejak adanya kasus dugaan korupsi PT Timah.

"Sekarang ini masyarakat susah, keadaan mencekam, ada perampokan, pencurian di rumah-rumah. Kenapa? Karena masyarakat Bangka Belitun ini pekerjaannya Timah," ungkap Sandra.

Baca Juga: Hebohkan Warga Brebes! Video Adegan Mesum Siswi SMP di Brebes Beredar Luas

Sandra juga menilai perusahaan tambang swasta telah dianggap mampu mencukupi perekonomian masyarakat setempat.

"Hanya untuk penambang timah bilang dengan adanya kasus ini mereka susah, karena budaya kerjanya sudah seperti ratusan tahun," tutupnya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosvitarini

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X